Peristiwa Daerah

Tak Lagi Pakai Kata Darurat, Banyuwangi Kini Berstatus PPKM Level 4

Rabu, 21 Juli 2021 - 18:15 | 96.53k
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas saat memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Riswan Efendi/TIMES Indonesia)
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas saat memberikan keterangan kepada awak media. (Foto: Riswan Efendi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat bagi Kabupaten Banyuwangi kini diubah namanya menjadi PPKM level 4.

Hal itu dikatakan Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas saat menghadiri peluncuran perdana bantuan beras PPKM 2021 di Gudang Bulog Baru II Jalan Situbondo - Banyuwangi, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (21/7/2021).

Ia mengatakan hal ini sesuai dengan surat dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

"Kini penyebutannya bukan lagi dengan kata darurat namun sudah dengan kata level. Karena lingkupnya bukan lagi tingkat provinsi namun sudah per-kabupaten," kata Bupati Ipuk.

Namun, Bupati Ipuk juga menyampaikan masih ada perbedaan tentang penetapan level bagi kabupaten Banyuwangi. Yakni sesuai instruksi menteri dalam negeri (Inmendagri) berada pada level 3 sementara dari Gubernur Jawa Timur, bumi Belambangan berada pada level 4.

"Nanti kita masih akan ada rapat untuk memastikan kabupaten Banyuwangi berada pada level berapa," cetus Bupati Banyuwangi.

Ketentuan tersebut diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali yang berlaku hingga 25 Juli 2021 mendatang.

Adapun penetapan level wilayah berpedoman pada indikator penyesuaian upaya kesehatan masyarakat dan pembatasan sosial dalam penanggulangan pandemi Covid-19 seperti yang telah ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.

Dengan perincian  penetapan level 4 yakni kasus positif Covid-19 mencapai 150 orang per 100.000 penduduk pada setiap minggu. Sementara pasien yang dirawat inap karena covid-19 lebih dari 30 orang per 100.000 penduduk pada setiap minggu.

Kemudian, angka kematiannya lebih dari 5 orang per 100.000 penduduk pada setiap minggunya.

Dengan demikian, menurut Ipuk, pemerintah kabupaten masih berusaha keras untuk bisa menurunkan angka kasus Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi dari saat ini di PPKM Level 4. Karena penilaian level didasari juga oleh laju angka terkonfirmasi positif dan meninggal dunia serta mobilitas masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES