Peristiwa Nasional

Jusuf Kalla: Patuhi Instruksi Tak Gelar Shalat Idul Adha di Masjid 

Senin, 19 Juli 2021 - 09:18 | 69.56k
Ketua Dewan Masjid Indonesia M. Jusuf Kalla saat memenuhi undangan Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma'ruf Amin di Jakarta (foto: Instagram/Jusuf Kalla)
Ketua Dewan Masjid Indonesia M. Jusuf Kalla saat memenuhi undangan Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma'ruf Amin di Jakarta (foto: Instagram/Jusuf Kalla)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Dewan Masjid Indonesia M. Jusuf Kalla menghimbau kepada warga dan tokoh masyarakat, sebaiknya tidak menggelar shalat Idul Adha 2021 di masjid.

Jusuf Kalla menjelaskan, memindahkan kegiatan ibadah Idul Adha ke rumah tidak akan merubah pahala dari hari raya. Menurutnya, kondisi saat ini tidak memungkinkan lagi untuk menggelar hari raya di tempat umum.

Oleh karena itu, mantan Wapres RI ini mengajak masyarakat bersabar tahun ini tidak bisa merayakan Idul Adha bersama-sama di masjid. Tidak hanya Ibadah yang dilakukan secara tertutup, silaturahmi pun lebih baik dilakukan secara daring.

“Sebenarnya tidak ada yang hilang karena fungsi-fungsi ibadah di masjid, atau apa yang kita lakukan di masjid, salat, berdoa, berdzikir semua bisa dilakukan di rumah. Jadi sebenarnya tidak ada yang hilang dari ibadah kita. Jadi tidak perlu dikhawatirkan masalah ibadah," kata Jusuf Kalla di Jakarta, Senin (19/7/2021).

Jusuf Kalla juga mengajak masyarakat membantu mensosialisasikan disiplin protokol kesehatan kepada tetangga, dan mencegah potensi penyebaran pandemi covid-19 di lingkungan perkampungan dan RT/RW.

"Hanya masalah kekhawatiran adanya penularan-penularan. Dari segi agama itu juga harus kita jaga supaya tidak menimbulkan,” lanjut Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla juga meminta masyarakat percaya apa yang disampaikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma'ruf Amin. Tokoh sesepuh NU tersebut mengajak masyarakat agar tidak menimbulkan kluster baru karena Ibadah Idul Adha.

“Jadi apa yang disampaikan tadi oleh Bapak Wapres saya kira tentu kita taati dengan prioritas-prioritas yang kita setujui. Prioritas ibadah tetap dilakukan, prioritas keselamatan umat tetap kita harus jaga dengan betul,” tambahnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menggelar pertemuan demi mempertemukan para pemimpin organisasi agama Islam di Indonesia. Hasilnya, semua sepakat agar ibadah Iduladha 2021 dilaksanakan warga di rumah saja.

Dalam rapat tersebut, dia memaparkan semua prosesinya tak boleh dilakukan dengan cara berkerumun mengingat berpotensi jadi klaster baru Covid-19. Namun ini berlaku untuk wilayah dengan status PPKM Darurat.

“Kita ingin supaya Idul Adha ini juga tidak menjadi semacam kluster baru yang akan menambah, memperbanyak penularan," kata Wapres Ma'ruf Amin, usai pertemuan, Minggu (18/7/2021) malam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES