Peristiwa Daerah Bencana Nasional Covid-19

Prosentase Sembuh Covid-19 di Kota Malang Capai 81 persen

Kamis, 15 Juli 2021 - 13:37 | 37.57k
Masyarakat saat melakukan screening test sebelum menjalani vaksinasi. (FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
Masyarakat saat melakukan screening test sebelum menjalani vaksinasi. (FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, MALANG – Prosentase kesembuhan para pasien Covid-19 di Kota Malang kini mencapai 81,7 persen. Hal tersebut dapat dirincikan dari jumlah per 14 Juli 2021, yakni dari total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 8.091 kasus, sekitar 6.407 diantaranya telah sembuh dari Covid-19. 

Bahkan, prosentase kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Malang pernah mencapai 90 persen seperti yang telah ditetapkan dari standar WHO. Namun, kini angka kesembuhan tersebut memang menurun seiring pertambahan kasus harian yang beberapa waktu lalu sempat mengalami lonjakan hingga hari ini, Kamis (15/7/2021).

"Artian turun ini bukan anjlok, karena ada pertambahan kasus positif harian. Jadi prosentase kesembuhan ini dibagi angka kasus aktif harian. Jadilah 81,7 persen itu," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif, Kamis (15/7/2021).

Husnul-Muarif.jpgKepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif saat ditemui awak media beberapa waktu lalu. (FOTO: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

Seperti yang diketahui, kasus harian terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Malang kembali meningkat tajam, seperti halnya rekor yang telah terjadi pada Selasa (13/7). Ada sebanyak 310 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam sehari. 

Berbagai upaya terus dilakukan untuk memacu angka kesembuhan Covid-19 kembali merangkak naik. 

"Harus optimis naik terus (angka kesembuhan Covid-19). Kita juga terus upayakan perbaikan layanan treatmentnya. Baik di rumah sakit dan juga memperluas 2T (testing dan tracing)," ungkapnya.

Guna menggenjot testing dan tracing tersebut, lanjut Husnul, memang masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Pemkot Malang. Ini karena Pemkot Malang masih belum bisa memberikan layanan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) secara gratis. 

"Kita sampai saat ini juga belum bisa memberikan layanan tes Swab gratis. Kita fokus aktif sementara di tracing saja baru ke testing," katanya.

Seiring dengan itu, capaian vaksinasi di Kota Malang ini juga terus dimasifkan. Dari total jatah vaksin yang telah diterima sebanyak 346.640 dosis, sudah disuntikan sejak awal vaksinasi dengan total 303.490 dosis.

Pemkot Malang optimistis percepatan vaksinasi dapat menciptakan program Herd Imunity atau kekebalan kelompok. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES