Pemerintahan

DPRD Surabaya Apresiasi Kerja Wali Kota Atasi Lonjakan Covid-19

Rabu, 14 Juli 2021 - 22:00 | 28.88k
Langit cerah di atas Balai Kota Surabaya, bak pertanda harapan pulih dari Covid-19 segera tiba. (FOTO: Ammar Ramzi/Times Indonesia)
Langit cerah di atas Balai Kota Surabaya, bak pertanda harapan pulih dari Covid-19 segera tiba. (FOTO: Ammar Ramzi/Times Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Berbagai upaya yang dilakukan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam menekan lonjakan kasus Covid-19 di Kota Pahlawan mendapat dua jempol. Apresiasi tersebut datang dari sejumlah anggota dewan DPRD Surabaya.

Dyah Katarina, anggota Komisi D bidang kesejahteraan masyarakat menyambut baik langkah Eri Cahyadi menambah jumlah rumah sakit darurat di Surabaya.

"Angka kasus aktif Covid-19 kita sekarang 2.275 orang. Sementara rumah sakit rujukan banyak yang overload jadi langkah taktis ini tentu kami dukung," ungkap Dyah pada Rabu (14/7/2021).

bak-pertanda-harapan-pulih-dari-Covid-19-segera-tiba-2.jpgWali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat memberi apresiasi kepada sejumlah Satgas Kampung Wani Jogo Suroboyo. (FOTO: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)

Sukses menyulap lapangan tembak Kedung Cowek, Eri berencana akan melakukan hal serupa di lapangan Putro Agung Tambaksari, lapangan Kalibokor Gubeng, gedung LPMK Wiyung, gedung Serbaguna Babatan-Wiyung, GOR Maestro Suryanaga Sambikerep, hingga GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT).

"Hadirnya banyak rumah sakit lapangan tersebut menjamin penanganan penderita Covid-19 dengan baik. Namun tentu perlu disiapkan dengan matang kelengkapan alat dan tenaga medisnya," imbuh politisi asal fraksi PDI Perjuangan itu.

Senada dengan Dyah, ungkapan apresiasi juga disampaikan Luthfiyah Ketua Komisi B DPRD Surabaya bidang keuangan.

"Saya pikir Pemkot sudah bekerja dengan baik. Dengan strategi lain yang lebih mantab dan mempertimbangkan dari segala sisi. Jujur saya mengapresiasi Wali Kota kita," ujar politisi perempuan asal fraksi Gerindra itu.

bak-pertanda-harapan-pulih-dari-Covid-19-segera-tiba-4.jpgPotret antusiasme warga Surabaya mengikuti vaksinasi Covid-19 secara massal di Gelora 10 Nopember. (FOTO: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)

Luthfiyah juga mengacungkan jempol atas kebijakan Puskesmas 24 jam. Menurutnya langkah tersebut akan melengkapi pembukaan rumah sakit lapangan.

Berdasarkan data surabaya.lawancovid-19.go.id per tanggal 13 Juli 2021 tercatat adanya tambahan kasus positif sebanyak 1.261 orang yang diimbangi dengan tingkat kesembuhan mencapai 729 orang pada hari itu juga.

Meski demikian, Luthfiyah berpesan apabila terdapat masyarakat yang tidak melaksanakan protokol kesehatan agar ditegur secara humanis atau persuasif.

"Apabila semua upaya sudah maksimal, pertumbuhan ekonomi dan keselamatan masyarakat dari Covid-19 bisa seiring. Jadi dua-duanya bisa berjalan. Ekonomi tumbuh, masyarakatnya sehat,” tutup anggota DPRD Surabaya ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES