Pendidikan UIN Malang

Sastra Inggris UIN Maliki Malang Gelar Webinar Penerjemahan Kontemporer

Rabu, 14 Juli 2021 - 17:49 | 61.57k
Kegiatan webinar yang digelar oleh Sastra Inggris UIN Maliki Malang. (Foto: Tangkapan Layar)
Kegiatan webinar yang digelar oleh Sastra Inggris UIN Maliki Malang. (Foto: Tangkapan Layar)

TIMESINDONESIA, MALANG – Jurusan Sastra Inggris Fakultas Humaniora Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang) menggelar webinar membahas mengenai teori dan teknik penerjemahan kontemporer pada Rabu (17/7/2021) pukul 12.30 WIB melalui zoom meeting.

Webinar tersebut mengundang dua pemateri hebat yaitu Mazroatul Ishlahiyah, M.Pd., Dosen Sastra Inggris UIN Maliki Malang dan Ahmad Zaidi, Dosen Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Rina Sari M.Pd., Ketua Jurusan Sastra Inggris UIN Maliki Malang, dosen dan mahasiswa Jurusan Sastra Inggris UIN Maliki Malang, dan umum.

INFORMASI SEPUTAR UIN MALIKI MALANG DAPAT MENGUNJUNGI www.uin-malang.ac.id

Dalam menyajikan materi, Mazroatul Ishlahiyah mengambil judul Teori Skopos dalam Penerjemahan. Ia menyampaikan, Skopos adalah kata Yunani yang berasal dari aim atau tujuan dan diperkenalkan ke dalam teori terjemahan pada tahun 1970-an oleh Hans J. Vermeer sebagai istilah teknis untuk tujuan terjemahan dan tindakan penerjemahan.

"Menurut Hans Josef Vermeer pesan harus diteruskan dari penulis utama ke pembaca sasaran. Saluran penyampaian itu bergandengan, seperti dua gerbong yaitu bahasa sumber dan bahasa sasaran," Jelas Mazroatul.

UIN Maliki Malang a

Mazroatul Ishlahiyah menyampaikan, prinsip utama yang menentukan setiap proses penerjemahan adalah tujuan (skopos) dari keseluruhan tindakan penerjemahan.

Terdapat tiga kemungkinan tujuan di bidang penerjemahan yaitu tujuan umum yang dituju oleh penerjemah dalam proses penerjemahan, tujuan komunikatif yang ditujukan oleh teks sasaran dalam situasi sasaran, dan tujuan yang dituju oleh orang tertentu menggunakan strategi atau prosedur penerjemahan.

Namun, istilah Skopos biasanya mengacu pada tujuan teks sasaran.

Ia menekankan bahwa penguasaan teori dan aplikasi teori skopos dalam penerjemahan menjadi suatu hal yang harus dimiliki oleh penerjemah karena untuk memahami sebuah teks tidaklah cukup hanya berbekal pengetahuan dan pemahaman tentang makna kata-kata dan makna struktur-struktur sintaktik serta semantik pada umumnya.

"Pemahaman tujuan dan sosial budaya masyarakat menjadi tempat sasaran bahasa yang harus diketahui oleh penerjemah," Imbuh Mazroatul.

INFORMASI SEPUTAR UIN MALIKI MALANG DAPAT MENGUNJUNGI www.uin-malang.ac.id

Sementara itu, Ahmad Zaidi dalam menyajikan materi mengambil judul Eksplisitasi Penerjemahan Berita Daring Melalui Analisis Korpus Linguistik.

Ia menyampaikan, eksplisitasi terjadi karena adanya informasi yang samar pada Teks Sumber (TSu) yang di tambahkan informasi pada Teks Sasaran (TSa) karena adanya gap pada dua bahasa.

UIN Maliki Malang b

Untuk menutup gap tersebut erat kaitannya dengan masalah struktur bahasa dan peneliti terdahulu tidak menerangkan kenapa hal itu bisa terjadi. "Kita cukup bisa mendefinisikan linguistik korpus berurusan dengan beberapa teks yang dapat dibaca mesin," Jelas Zaidi.

Zaidi menuturkan, pada tahun 2.000 dengan mulai maraknya penggunaan teks digital dan korpus. Olohan dan Baker secara spesifik menganalisis kata kerja pelaporan that yang lebih sering digunakan di teks Bahasa Inggris terjemahan daripada teks yang Bahasa Inggris yang ditulis langsung.

Eksplistasi merupakan sebuah teknik terjemahan untuk membuat apa yang implisit pada Bahasa Sumber (BSu) menjadi eksplisit di Bahasa Sasaran (BSa). Ia menegaskan bahwa, korpus ditujukan untuk membuat dataset mesin penerjemah.

"Eksplisitasi wajib menambahan that ke dalam bentuk kalimat laporan tidak langsung," tutur Ahmad Zaidi, Dosen Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya dalam webinar yang digelar oleh Sastra Inggris UIN Maliki Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES