Wisata

Kangen Berwisata saat PPKM Darurat, Disbudpar Jatim Siapkan Website Wisata Virtual

Selasa, 13 Juli 2021 - 11:32 | 89.30k
Tampilan 360 East Java Virtual Tour. (Foto: tangkap layar. Jatim.travel).
Tampilan 360 East Java Virtual Tour. (Foto: tangkap layar. Jatim.travel).

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Ingin melihat pemandangan alam indah atau berwisata melihat candi - candi di Jawa Timur saat PPKM Darurat? Jangan bingung, wisata sekarang bisa dilakukan mudah karena Dinas Kabudayaan dan Pariwisata Jawa Timur (Disbudpar Jatim) telah menyiapkan website wisata virtual.

Anda hanya perlu menyiapkan gadget dan kuota internet untuk membuka website www.jatim.travel. Selanjutnya, Anda tingga memilih virtual tour 360 yang ingin kita jelajahi. Untuk bisa melihat berbagai angle kita bisa klik panorama list. Anda pun sudah bisa berwisata.

"Jadi untuk bisa mengobati rasa kangen suasana Gunung Bromo, atau suasana candi di Trowulan atau pun birunya pantai di Selatan Jatim kita hanya perlu duduk manis dilayar gawai," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim, Sinarto, Selasa (13/7/2021).

Wisata-Virtual-2.jpgPantai Pacitan melalui  360 East Java Virtual Tour. (Foto: tangkap layar. Jatim.travel).

Sinarto mengatakan, Wisata Virtual tersebut adalah upaya Disbudpar Jatim untuk melalukakan digitalisasi Informasi pariwisata di Jawa Timur. Hal ini agar memudahkan pariwisata menjangkau semua lapisan.

"Mengingat saat ini betul betul era 4.0 di kehidupan semua generasi," ujar Sinarto.

Dengan wisata virtual tersebut, pihaknya memanfaatkan kemajuan  tehnologi dibidang informasi kamera 360 yang mampu melihat obyek secara ditail yang bisa membangun imajinasi wisatawan.

"Untuk saat ini yang sedang mengalami pandemi Covid, menjadi salah satu model atau pilihan untuk berwisata dengan tidak meninggalkan rumah, sehingga menghindari wabah penyakit yang sangat berbahaya ini," ungkapnya.

Wisata-Virtual-3.jpgGunung Bromo melalui 360 East Java Virtual Tour. (Foto: tangkap layar. Jatim.travel).

Sinarto menambahkan, setelah pandemi Covid-19 usai, model virtual tersebut akan tetap dikembangkan untuk menampilkan potensi wisata Jawa Timur. Selain potensi alam, juga menampilkan potensi budaya dan buatan agar mampu bersaing di tataran regional maupun global.

"Melakukan ekplorasi pasar atau segmentasi sehingga muncul potensi bisnis virtual tour," jelas Sinarto.

Disbudpar Jatim berharap website wisata virtual mendorong content creator lokal maupun global dalam ekspos kreatif potensi pariwisata di Jawa Timur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES