Hukum dan Kriminal

(Jangan Ditiru) Buat Petasan di Musala, Meledak dan Menewaskan Satu Orang

Sabtu, 10 Juli 2021 - 20:25 | 37.83k
Kondisi Musala Al Ikhlas yang berada di Jl Kalisari RT 06 RW 02, Wonokoyo, Kedungkandang Kota Malang usai petasan meledak di dalamnya. (FOTO: Dok. Warga Kalisari for TIMES Indonesia)
Kondisi Musala Al Ikhlas yang berada di Jl Kalisari RT 06 RW 02, Wonokoyo, Kedungkandang Kota Malang usai petasan meledak di dalamnya. (FOTO: Dok. Warga Kalisari for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Terjadi ledakan keras yang terdengar dari dalam Musala Al Ikhlas yang terletak di Jl Kalisari RT 06 RW 02, Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Ledakan tersebut, disinyalir adanya pembuatan petasan di dalam Musala tersebut hingga terjadi ledakan dan menewaskan satu orang yang berada di dalam Musala.

Warga sekitar, Alan (14) mengatakan, kejadian itu terjadi pada Jumat (9/7/2021) sekitar pukul 22.30 WIB. Alan sendiri saat itu sedang tidur dibdalam rumah bersama kedua orang tuanya dan mendengar suara ledakan dari arah Musala.

"Tiba-tiba ada suara ledakan keras. Saya sama kedua orang tua saya langsung keluar rumah dan berlari menyelamatkan diri ke rumah nenek," ujar Alan, Sabtu (10/7/2021).

Alan menjelaskan, jarak rumahnya dengan Musala tersebut sekitar hanya lima meter saja. Setelah lari dan melihat Musala, Alan bersama kedua orang tuanya pun teriak meminta tolong.

"Ada beberapa orang di dalam Musala itu. Jam dua belasan (24.00 WIB) polisi datang ke sini," katanya.

Sementara itu, ketua RT 6 RW 2, Junaedi (49) menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Junaedi menyebutkan bahwa ledakan tersebut begitu keras hingga terdengar sampai radius 3 km.

Setelah mendengar suara ledakan itu, Junaedi bersama warga sekitar langsung mendatangi Musala dan melihat Musalah tersebut hancur berantakan hingga kacanya pun dalam kondisi pecah semua.

"Di dalam itu ternyata ada lima orang tergeletak. Mereka semua luka parah dan sama warga langsung dilarikan ke rumah sakit. Ada yang ke RSSA ada juga yang ke RSUD Kota Malang dan RS Ben Mari," jelasnya.

Junaedi mengungkapkan, lima orang yang berada di dalam Musala tersebut adalah warga sekitarnya dengan rata-rata berusia 30 hingga 35 tahun.

Dari kelima korban tersebut, lanjut Junaedi, satu warga berinisial AF meninggal dunia dengan luka parah di bagian mata hingga telapak kaki di salah satu kakinya terputus.

Menurut Junaedi, ledakan tersebut diakibatkan dari bubuk petasan yang secara tidak sengaja mengalamu gesekan, sehingga meledak begitu saja.

"Jadi, mereka (lima korban) ini sedang membuat petasan di Musala yang rencananya akan dinyalakan saat Hari Raya Idul Adha nanti. Saat membuat petasan, kemungkinan bubuknya tidak sengaja kegesek dan meledak," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES