Pendidikan

Hadirkan Peneliti Internasional, FEBI UIN Mataram Sukses Gelar ICFBB

Jumat, 09 Juli 2021 - 20:00 | 43.19k
Dekan FEBI UIN Mataram Mataram Dr H Amir Aziz (tengah) saat menghadiri acara Internasional Conference On Finance Business and Banking (ICFBB) ke II.(Foto: Humas UIN Mataram)
Dekan FEBI UIN Mataram Mataram Dr H Amir Aziz (tengah) saat menghadiri acara Internasional Conference On Finance Business and Banking (ICFBB) ke II.(Foto: Humas UIN Mataram)

TIMESINDONESIA, MATARAM – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Mataram atau FEBI UIN Mataram sukses menggelar Internasional Conference On Finance Business and Banking (ICFBB) ke II. Acara tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai perguruan tinggi, baik dalam maupun luar negeri.

Meski ICFBB kali ini dilakukan di tengah pandemi Covid-19, namun tidak mengurangi nilai dan manfaatnya serta esensi dari event tersebut.

“CFBB ini adalah konferensi internasional ke II yang digelar FEBI UIN Mataram. Kali ini kita mengangkat tema Ekonomic Refinement During Pandemic Covid-19,” ungkap Dekan FEBI UIN Mataram Amir Aziz, di Mataram, Jumat (9/7/2021).

Ia menjelaskan pada konferensi kedua ini, pihaknya mengundang para peneliti dari berbagai negara yang punya hasil riset yang berkaitan dengan ekonomi, bisnis dan keuangan.

UIN Mataram

"Jadi dalam konferensi kedua ini penekanannya kita mengundang para peneliti para dari berbagai negara. Mereka menyiapkan call paper hasil riset yang terkait dengan ekonomi bisnis dan keuangan untuk mereka mempresentasikan hasilnya,” katanya.

“Ini salah satu hal yang di luar ya, di luar ekspektasi, ternyata peserta dari luar negeri itu cukup besar minatnya untuk mengikuti konferensi secara online,” sambung Amir.

Ia menilai tema yang diangkat relevan dengan kondisi actual di berbagai Negara di dunia yaitu pemulihan ekonomi.

“Jadi para akademisi dari berbagai universitas ini tampaknya punya kepedulian yang sama untuk bagaimana mereka bisa ambil bagian dalam solusi mencari keluar dari krisis yang masih kita alami, dan kapan berakhirnya kita tidak tahu,” tuturnya.

Hal yang membuat berbeda dengan konferensi pertama yaitu peserta dari luar itu cukup banyak, dari perubahan tinggi umum di luar keagamaan juga ada beberapa. Misalnya ada dari Universitas Indonesia (UI) itu ada dari juga Universitas Gorontalo, juga ada dari UIN Jakarta.

Sementara, dari luar negeri diantaranya dari India ada 12 perguruan tinggi yang ikut ambil bagian pada konferensi ini. Kemudian dari Malaysia ada 4 perguruan tinggi, kemudian dari Taiwan 1 perguruan tinggi dan ada juga dari Palestina 1 perguruan tinggi.

“Artinya isu yang diangkat dalam ICFBB ini menjadi perhatian dari akademisi berbagai universitas di beberapa negara,” kata Amir, yang juga salah satu pengajar di  FEBI UIN Mataram.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES