Buka Warkop 'GoSong Kopi' Saat Pandemi, Pemuda 17 Tahun Asal Jombang Ini Sukses

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Maharsyalfath IQ Maulasufa (17), pemilik Warkop GoSong Kopi Jombang, pantas menjadi teladan pebisnis muda.

Pemuda bertalenta dan mempunyai jiwa enterpreneurship yang tinggi ini merintis usaha sejak 25 Januari 2020 lalu. Dia memulai bisnisnya saat terjadi pandemi Covid-19. Dan dia mampu bertahan.

Lelaki yang akrab disapa Alfath Flemmo mengatakan, pada awal pendirian lokasinya pun sempat beberapa kali pindah untuk mencari pasar yang pas untuk pelanggannya.

Awalnya lokasi Warkop GoSong Kopi beralamat di rumah pribadinya. Perum Griya Indah AA-2 Jombang.

Produk Warkop GoSong Kopi (FOTO: Instagram Gosongkopi)

Setelah setahun berjalan, pada tanggal 3 Februari 2021, merasa kurang strategis Warkop GoSong Kopi akhirnya memberanikan diri untuk menyewa tempat usaha baru di pusat bisnis tengah kota di Ruko The Eighteen, Jalan KH. Ahmad Dahlan 18 Jombatan, Jombang, Jawa Timur.

"Untuk pemasaran, saya juga memakai beberapa medsos dan jasa ojol. Mengingat era digitalisasi seperti ini sebagai penjual dituntut kreatif dalam memasarkan produknya," ungkapnya, kepada TIMES Indonesia. Rabu (7/7/2021).

Sementara itu, nama GoSong Kopi diambil dari kata “Go” dan “Song”. Go berarti tumbuh, bergerak dan dinamis. Song berarti musik, lagu dan nyanyian. inspirasinya diambil dari keahlian Alfath sebagai komposer musik dan produser musik digital Indonesia.

Pemuda yang masih duduk dibangku SLTA kelas XII ini juga mempunyai visi dan misi besar untuk warkopnya yaitu visi Warkop GoSong Kopi membuka cabang di berbagai kota dan menjadi merek ternama di Indonesia.

Sedangkan misi Warkop GoSong Kopi yaitu menjual kopi dan snack dengan harga terjangkau. Target marketnya ditujukan untuk pelanggan usia antara 13-35 tahun. Untuk menarik kaum muda, Warkop GoSong Kopi didesain mengikuti tren kekinian, kreatif, dan inovatif.

Kakak perempuan Alfath saat menunjukan produk GoSong Kopi milik adiknya (FOTO: Instagram Gosongkopi)

"Satu hal yang menjadi kunci bertahannya GoSong Kopi sampai saat ini yaitu konsisten melakukan inovasi minuman kopi agar lebih menarik pelanggan untuk meningkatkan potensi penjualan dan perluasan pasar," jelasnya.

Sedangkan dalam aspek sosial, Warkop Gosong Kopi senantiasa berupaya menciptakan lapangan kerja baru bagi kaum muda sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat. Tujuannya yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan sosial yang berkelanjutan.

"Alhamdulillah, sekarang sudah ada 2 karyawan yang membantu saya di Warkop GoSong Kopi," bebernya.

Sebagaimana diketahui, sebagian besar orang di dunia menyukai kopi. Bisnis kopi merupakan peluang besar untuk dikembangkan. Bisnis ini sangat menguntungkan secara berkelanjutan.

Oleh karena itu, Warkop Gosong Kopi sebagai bisnis start-up, didesain mudah untuk diterapkan. Dengan manajemen yang baik, bisnis ini mampu bertahan di era krisis maupun pandemi.

"Gosong Kopi mengajak kaum muda dan memberikan peluang bagi siapapun yang ingin membangun dan mengembangkan bisnis start-up kuliner GoSong Kopi. Mari bergabung dengan Gosong Kopi," ucap Alfath. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement