Politik PPKM Darurat

TKA Asal China Masuk Saat PPKM Darurat, Zulkifli Hasan: Melukai Rasa Keadilan

Senin, 05 Juli 2021 - 13:47 | 65.73k
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan. (FOTO: Zulkifli Hasan for TIMES Indonesia)
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan. (FOTO: Zulkifli Hasan for TIMES Indonesia)
FOKUS

PPKM Darurat

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Masuknya 20 tenaga kerja asing atau TKA asal China ke Indonesia, disaat penerapan PPKM Darurat di Jawa dan Bali disayangkan banyak pihak. Salah satunya Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Ia menyampaikan, ditetapkannya PPKM Darurat oleh pemerintah memang merupakan langkah yang harus didukung bersama-sama. Kebijakan ini kata dia, dibuat untuk menekan laju penularan Covid-19.

Sayangnya, di tengah penerapan kebijakan tersebut, di mana masyarakat dihimbau untuk tetap di rumah dan tidak bepergian, masih dibukanya penerbangan dari luar negeri yang mendatangkan sejumlah TKA tersebut.

Oleh karena itu kata mantan Ketua MPR RI tersebut, masuknya TKA di tengah meningkatnya kasus Covid-19 varian Delta di Indonesia perlu ditinjau ulang.

"Hal ini melukai rasa keadilan masyarakat dan berpotensi membuat pemerintah dianggap inkonsisten dalam menerapkan kebijakan," katanya dalam keterangan tertulis, diterima TIMES Indonesia, Senin (5/7/2021).

Selain itu lanjut dia, penerbangan asing di Bandara-bandara Internasional juga mesti ditinjau ulang, penerapan standard kesehatannya perlu diperketat. Pelabuhan-pelabuhan yang menerima kapal asing juga memerlukan prosedur yang jelas dan dikomunikasikan seterang mungkin kepada publik.

Jangan sampai, lanjut Zulkifli, muncul kesan bahwa aturan ditegakkan secara ketat untuk masyarakat Indonesia saja. Tetapi terlihat longgar untuk warga asing, baik tenaga kerja asing maupun pendatang.

Ia pun berharap masyarakat bisa mensukseskan PPKM Darurat ini bersama-sama, sehingga mampu menekan jumlah kasus positif Covid19 dan menyelamatkan nyawa warga Indonesia.

"Saya mengajak masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah dalam penerapan PPKM Darurat ini. Yang harus taat protokol kesehatan bukan hanya warga Jawa dan Bali saja, tetapi seluruh masyarakat Indonesia. Covid19 ini merupakan ancaman yang serius," jelasnya.

Ia juga meminta kepada pemerintah untuk konsisten menerapkan peraturan yang berlaku. Tanpa pandang bulu. Ketegasan diperlukan dalam perlakuan kepada TKA yang masuk. Jika bisa kata Zulkifli, selama penanganan pandemi ini masuknya TKA dihentikan dulu.

Apalagi dari negara-negara yang tinggi kasus Covid-19-nya. Ini merupakan isu yang sensitif dan dapat memicu rasa tidak adil di tengah masyarakat. Lebih lanjut, peraturan pemerintah yang tegas mengenai hal ini perlu diinformasikan secara gamblang kepada publik.

"Semoga kita semua bisa segera keluar dari krisis akibat pandemi ini. Fokus kita berikan sepenuhnya kepada warga masyarakat yang kesulitan, baik sakit maupun terkendala kebutuhan kesehariannya, tenaga kesehatan harus didukung total, fasilitas kesehatan jangan sampai kolaps," ujarnya.

Sebelumnya, Kapala Bagian Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Arya Pradhana Anggakara menjelaskan kronologi masuknya 20 tenaga TKA asal China ke Tanah Air.

Kata dia, berdasarkan pantauan di lapangan diketahui bahwa TKA tersebut mendarat di Bandara International Makassar, Kabupaten Maros dengan pesawat Citilink QG-426 pada Sabtu, 3 Juli 2021 pukul 20.25 Wita dari Jakarta.

Ia menyampaikan,seluruh TKA China yang masuk ke Indonesia itu dan telah melalui pemeriksaan keimigrasian di tempat pemeriksaan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta pada tanggal 25 Juni 2021.

Pemeriksaan itu, dilakukan sebelum berlakukanya PPKM Darurat di Jawa dan Bali. Dua puluh TKA asal China tersebut merupakan calon tenaga kerja asing yang akan bekerja dalam rangka uji coba kemampuan sebelum bekerja di Proyek Strategis Nasional PT Huady Nickel-Alloy Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES