Indonesia Positif

Mahasiswa Untag Surabaya Sosialisasi Pentingnya Prokes dengan Asyik

Jumat, 25 Juni 2021 - 22:44 | 69.64k
Koordinasi dengan satuan keamanan. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Koordinasi dengan satuan keamanan. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Mahasiswa Untag Surabaya melaksanakan program pengabdian masyarakat di desa Bluru Kidul Kota Sidoarjo RT 03, RW 15. 

Kegiatan ini ditujukan untuk mengajak masyarakat desa Bluru Kidul RT 03, RW 15 untuk tetap waspada terhadap persebaran virus corona COVID-19. 

Meski telah divaksin, ternyata masih banyak warga daerah tersebut yang abai terhadap protokol kesehatan.

Terutama bagi anak-anak yang bukan Juli mendatang akan menjalankan pembelajaran tatap muka. 

"Masih banyak warga kami yang abai terhadap prokes," kata Nur Cholis ketua RW di Desa Bluru Kidul RT 03, RW 15.

Salah satu Program Kerja yang dilakukan Mahasiswa KKN Untag (Universitas 17 Agustus 1945) yaitu pembuatan Poster Psikoedukasi Back To School In Good Health. 

Psikoedukasi adalah sebuah proses pemberian pemahaman atau pendidikan psikologis pada individu atau kelompok.

Sosialisasi Poster 2Sosialisasi Poster Back To School in good health.

Fokus dari psikoedukasi adalah sebagai berikut: 

Pertama, Mendidik partisipan mengenai tantangan dalam hidup. 

Kedua, Membantu partisipan mengembangkan sumber-sumber dukungan dan dukungan sosial dalam menghadapi tantangan hidup.

Ketiga, Mengembangkan keterampilan koping untuk menghadapi tantangan hidup.

Keempat, Mengembangkan dukungan emosional. 

Kelima, Mengurangi sense of stigma dari partisipan.

Keenam, Mengubah sikap dan belief dari partisipan terhadap suatu gangguan (disorder). Ketujuh, Mengidentifikasi dan mengeksplorasi perasaan terhadap suatu isu. 

Kedelapan, Mengembangkan keterampilan penyelesaian masalah Mengembangkan keterampilan crisis-intervention.

Sosialisasi Poster 3Psikoedukasi Permainan Edukatif Ludo Kesehatan.

Sedangkan permainan edukatif Ludo adalah permainan papan bahasa Jerman dalam bentuk game Cross and Circle, mirip dengan game India Pachisi, permainan Amerika Parcheesi, dan permainan bahasa Inggris Ludo. 

Permainan tradisional asal India ini menggunakan papan seperti 'Ular Tangga' atau 'Monopoli' dan bisa dimainkan oleh dua hingga empat orang.

Setiap pemain akan berlomba untuk menjadi yang tercepat dalam mengirimkan 4 token yang dimiliki dari 'markas' ke bagian tengah papan yang jadi tujuan terakhir game.

Permainan Ludo menciptakan kondisi yang menyenangkan bagi anak-anak, dan teknik permainan ludo dapat dikembangkan untuk membantu penguasaan anak-anak terhadap aspek-aspek perkembangan, khususnya pada materi pengembangan kemampuan gerak anak.

Poster psikoedukasi dan permainan edukatif ludo yang diberikan oleh mahasiswa Untag Surabaya diharapkan dapat menyadarkan warga desa Bluru Kidul akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES