Politik

Jubir Gus Dur Motori Gerakan SJS, Tolak Wacana Jokowi Tiga Periode

Jumat, 25 Juni 2021 - 21:34 | 53.92k
Adhie M. Massardi. (Foto: Dok.RMOL)
Adhie M. Massardi. (Foto: Dok.RMOL)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Lahirnya Gerakan SJS (Seknas Jokowi, Sudahlah!) yang dimotori oleh Juru Bicara Presiden Keempat, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M. Massardi, diyakini bakal mendapat sambutan positif dari masyarakat Indonesia.

Pasalnya, tujuan gerakan SJS dinilai sangat mewakili perasaan rakyat yang belakangan antipati dengan suguhan wacana presiden tiga periode. Wacana tersebut sengaja digaungkan kelompok yang mengatasnamakan diri sebagai Relawan Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024. Demikian pandangan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin, Jumat (25/6/2021).

"Apa yang dilakukan oleh AM (Adhie Massardi) merupakan gerakan positif. Itu gerakan dan perwujudan dari keinginan rakyat juga. Rakyat tak butuh tiga periode," jelas Ujang.

Komarudin.jpgDirektur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin. (Foto: Dok.RMOL) 

Menurut Dosen Ilmu Politik Universitas Al-Azhar Indonesia ini, kebutuhan mendesak rakyat saat ini adalah kebutuhan hajat hidupnya terpenuhi di masa pandemi Covid-19. Bukan justru dibuat muak oleh manuver-manuver politik dan wacana Jokowi tiga periode.

"Rakyat sedang butuh kerjaan, makan, dan keselamatan dari Covid-19. Bukan dijejali isu tiga periode yang itu bertentangan dengan konstitusi," ujar Ujang.

Atas dasar itu, pengamat politik ini meyakini gerakan yang diinisiasi oleh Adhie Massardi akan didukung oleh mayoritas rakyat Indonesia.

"Rakyat akan mendukung Gerakan SJS-nya AM. Karena itulah yang dikehendaki rakyat," tandasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES