Pendidikan

Wisuda Virtual, Lulusan SD Mugeb Gresik Diharap Terus Kembangkan Diri

Rabu, 23 Juni 2021 - 14:56 | 27.11k
Wisuda virtual SD Mugeb Gresik (Foto: Tangkapan layar).
Wisuda virtual SD Mugeb Gresik (Foto: Tangkapan layar).

TIMESINDONESIA, GRESIK – Menggelar wisuda XXI secara virtual, SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb Gresik) berharap para wisudawan terus mengembangkan diri.

Kegiatan wisuda yang digelar via Zoom dan diikuti 153 siswa kelas VI ini bertema 'Take a Chance and Get Ready for The Next Future'.

Kepala SD Mugeb M Nor Qomari mengatakan karena dalam kondisi pandemi, pelaksanaan wisuda kali ini digelar secara daring atau virtual. 

Dirinya juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnyanya atas waktu yang diluangkan oleh wali murid untuk menyaksikan bersama-sama wisudawan dan wisudawati.

"Saya dan ustadz-ustadzah semua meyakini mereka akan menjadi pemimpin masa depan," ujar Ari, sapaan akrabnya ketika ditemui pada, Rabu (23/6/2021).

Dalam kesempatan ini, Ari berpesan kepada wisudawan agar mereka selalu berusaha mencapai kesuksesan dengan meraih kesempatan, rpeluang untuk kesuksesan di masa depan.

"Hal ini karena kesuksesan tidak lahir dari kemalasan, tapi kesuksesan diraih oleh kerja keras, ketulusan dan ketangguhan," pesannya.

Wisuda SD Mugeb ini terasa spesial karena mendapat ucapan selamat dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Riset), Nadiem Anwar Makarim. 

Ucapan selamat juga dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani serta dan tokoh penting lainnya. 

Prosesi wisuda semakin lengkap dengan hadirnya Analisa Widyaningrum, pemateri motivasi pendidikan. Sebelum memberikan motivasi, ia mengajak beberapa siswa untuk berinteraksi langsung. 

"Selamat ya sudah lulus SD dan sebentar lagi mau SMP, rasanya pasti bukan hal yang mudah, ya?" tanya Analisa kepada salah satu wisudawan, Muhammad Ghaisan Mirza R.

Ghaisan, panggilan akrabnya, mengiyakan singkat. Analisa  menyemangati wisudawan berkacamata itu dengan berpantun.

"Jalan-jalan ke Bukittinggi, (cakeep!) jangan lupa naik bendi. Sekarang Gaisan bukan anak SD lagi, bulatkan tekad dan terus cari inspirasi. Semangat Ghaisan!"

Sebelum menyampaikan motivasinya, Analisa mengajak beberapa peserta berinteraksi langsung untuk mengonfirmasi bagaimana kemudahan menerapkan praktik baik pendidikan di tengah pandemi.

Analisa menyatakan, Generasi Digital  dan Dunia Internet di masa pandemi ini bukan perkara mudah bagi orangtua untuk memperoleh gambaran masa depan anak-anaknya. 

"Pertanyaan orangtua yang sering saya dengar, apa yang bisa dilakukan untuk memperoleh gambaran masa depan anak, padahal sekarang sekolah hanya terbatas pada ruang kelas virtual," tambah dia.

Psikolog di Jogja International Hospital itu menerangkan, kalau ditanya ‘besok mau jadi apa?’, anak-anak yang lahir di generasi ini antusias menjawab ingin jadi Youtuber. Profesi ini memang menjadi salah satu yang paling diminati. 

Analisa mengatakan 10 tahun lagi pekerjaan yang paling banyak dicari akan berhubungan dengan dunia teknologi dan internet. Sekarang ini, di beberapa kampus, apalagi di luar negeri, sudah ada mata kuliah artificial intelligence atau AI (kecerdasan buatan). AI itu, menurutnya, menjadi masa depan kita.

"Kalau adik-adik sekarang merasa mimpinya pengin jadi Youtuber, web designer, artificial intelligence expert, big data analyst yang ini merupakan masa depan Indonesia, maka di sinilah kita sama-sama harus bermimpi besar," pesannya kepada para wisudawan.

Analisa mengatakan bukan tidak mungkin masa depan anak-anak ada di dunia yang sekarang sedang mereka jelajahi. Bukan hanya guru dan sekolah yang menentukan masa depan anak, tapi juga orangtua di rumah. 

"Memasukkan anak ke sekolah bukan berarti sama seperti memasukkan anak ke laundry. Yang perlu menjadi perhatian, bagaimana kerjasama antara orangtua dan guru karena pandemi ini menjadi kunci praktik baik pendidikan," tutupnya dalam wisuda virtual SD Mugeb Gresik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES