Pemerintahan

DPRD Kota Batu Minta Dinas Pertanian Atasi Masalah Pupuk Bersubsidi

Senin, 21 Juni 2021 - 22:42 | 25.09k
Dengar pendapat Komisi B DPRD Kota Batu dengan Dinas Pertanian Kota Batu membahas tentang pupuk bersubsidi. (Foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
Dengar pendapat Komisi B DPRD Kota Batu dengan Dinas Pertanian Kota Batu membahas tentang pupuk bersubsidi. (Foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Komisi B DPRD Kota Batu meminta kepada Dinas Pertanian Kota Batu untuk bergerak cepat dan efektif agar pendistribusian pupuk bersubsidi di Kota Batu bisa berjalan lancar guna memenuhi kebutuhan petani.

Hal tersebut dikemukakan oleh Ketua Komisi B DPRD Kota Batu, H Hari Danah Wahyono saat hearing dengan Dinas Pertanian Kota Batu, Senin (21/6/2021) lalu. Dalam kesempatan itu, anggota dewan banyak menanyakan perihal keluhan petani yang sulit mendapatkan pupuk bersubsidi.

Dewan juga menanyakan perihal kartu tani dimana masih banyak petani yang belum mendapatkan kartu tani tersebut.

“Saya harapkan agar kartu subsidi pupuk untuk petani segera diproses karena masih banyak petani yang belum mendapatkannya,” ujar laki-laki yang akrab dipanggil Kaji Nanang ini.

Ia berharap dengan pendistribusian yang cepat, kebutuhan pupuk untuk petani dapat terpenuhi sehingga bisa meningkatkan produk pertanian di Kota Batu.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Batu, Sugeng Pramono menjelaskan hingga tahun 2021 saat ini masih ada 8000 petani yang sudah memiliki kartu tani. Artinya masih ada sekitar 7000 petani yang hingga kini belum memiliki kartu tani.

“Ada sejumlah permasalahan yang menyebabkan masih ada petani yang belum memiliki kartu tani,” ujar Sugeng.

Permasalahan itu antara lain kartu tani belum tercetak, belum terdistribusi, atau kartu tidak dapat digunakan dan petani tidak masuk anggota kelompok tani.

Saat ini menurut Kepala Dinas Pertanian Kota Batu, Sugeng ada 8524 petani yang sudah terdaftar, baru 5760 kartu tani yang tercetak atau sebesar 67,6 persen. Sedangkan sisanya sebanyak 2764 kartu tani belum tercetak. Ditargetkan tahun 2021 ini ada sekitar 2000 kartu tani akan didistribusikan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES