Kematian Lansia di Kota Tasikmalaya Tinggi, Puskesmas Kahuripan Gencarkan Vaksinasi

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Angka kematian pasien Covid-19 warga lanjut usia (lansia) di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat,  terus meningkat. Puskesmas Kahuripan gencarkan vaksinasi bagi lansia.

Data tim surveilans Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya mencatat, angka usia di atas 60 tahun per 14 Juni 2021 menempati ranking tertinggi sebanyak 74 orang. Disusul oleh kelompok usia 50-59 tahun, sebanyak 20 orang.

Koordinator Tim Imunisasi Puskesmas Kahuripan, Bidan Debi Candriana mengungkapkan, tenaga kesehatan dari Puskesmas Kahuripan terus gencar melakukan vaksinasi lansia itu sejak bulan lalu. Beberapa bulan sebelumnya, lansia juga masuk dalam prioritas vaksinasi.

Sosialisasi dan vaksinasi ini secara maraton terus dilakukan dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat dan pemangku kepentingan sehingga capaian target 80 persen dari lansia dapat terealisasi.

"Alhamdulilah, hasil kerja sama dari semua pihak, hasil sosialisasi mulai ada hasilnya. Vaksinasi tahap kedua lansia ini dilihat data yang akan menerima vaksin meningkat," ungkapnya kepada TIMES Indonesia di sela vaksinasi lansia kedua di posyandu RW 06 Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (19/6/2021).

Seorang warga Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, diperiksa tekanan darahnya oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Kahuripan di Posyandu RW 06 Kahuripan Tawang, (FOTO:Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Petugas gabungan sosialisasi vaksinasi berpose di Posyandu RW 06 Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya (FOTO:Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Debi menambahkan, di usia rentang usia 50 tahun keatas memang sangat rentan. Dibutuhkan pemahaman dan pengetahuan dari masyarakat agar dapat memberikan informasi kepada para lansia akan pentingnya vaksinasi dan pola hidup sehat di masa pandemi ini.

Di tempat yang sama, Ketua Kader Posyandu RW O6  Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Enok Tati mengungkapkan, sosialisasi dan pemahaman vaksinasi bagi lansia sangat penting dan berpengaruh terhadap pencapaian target vaksinasi lansia secara nasional.

"Sebelumnya di tempat kami waktu vaksinasi awal warga yang datang hanya 24 orang, tapi Alhamdulilah berkat sosialisasi dengan Pak Haji Yosef dari Puskesmas Tawang bertambah menjadi 44 orang," sebutnya.

Petugas gabungan sosialisasi vaksinasi berpose di Posyandu RW 06 Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya (FOTO:Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Ia menambahkan, keberhasilan peningkatan kesadaran lansia untuk menerima vaksin  itu akibat pengaruh sosialisasi yang diadakan oleh para tokoh masyarakat dan tokoh agama. Sehingga, lambat laun masyarakat lansia semakin yakin akan pentingnya kekebalan imun tubuh dengan melaksanakan vaksinasi.

"Alhamdulilah ada peningkatan jumlah lansia, seminggu yang lalu sebelum pelaksanaan vaksinasi hari ini, saya bersama Pak RW terus gencar melaksanakan pertemuan. Saya saja tiga kali melaksanakan pertemuan di pengajian, sedangkan Pak RW di acara salat Jumat," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement