Jelang Munas ke-2, Makom Albab Cabang Sumedang Pertajam Komunikasi

TIMESINDONESIA, SUMEDANG – Alumni Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon yang tergabung dalam Majelis Komunikasi Alumni Babakan (Makom Albab) Cabang Sumedang menggelar musyawarah dan silaturrahmi dalam rangka persiapan menghadapi Musyawarah Nasional ke-2 (Munas Makom Albab) pada 9-12 Juli 2021 nanti di Cirebon.

Sekretaris Makom Albab Cabang Sumedang, KH. Didin Nurodin didampingi Ketua KH. Drs. Masrur Jaelani kepada TIMES Indonesia di Aula Gedung PCNU Kabupaten Sumedang, Sabtu (19/6/2021) menjelaskan silaturrahmi ini juga mengusung tema, Menguatkan Ukhuwah Wathoniyyah dan Islamiyyah dalam Bingkai NKRI. Saya berharap akan lebih terjalin komunikasi yang tidak terputus antara masayikh dengan para alumni," ujarnya. 

Menurut Didin, Makom Albab terbentuk bukan hanya sekedar menjadi komunitas biasa, namun ada upaya yang harus diperjuangkan baik dalam aspek pendidikan, ekonomi, SDM maupun hal lainnnya yang dapat membawa dampak kebaikan bagi seluruh anggota alumni pesantren, santri maupun masyarakat. 

"Sejauh ini anggota yang telah tercatat di Makom Albab Cabang Sumedang sendiri lebih dari 200 orang, berasal dari berbagai Kecamatan di Sumedang," terangnya. 

Bahkan, sambung Didin, usia Pesantren Babakan Ciwaringin sudah 300 tahun lebih sehingga, keberadaan para alumni hampir berada disetiap pelosok nusantara.

"Para alumni babakan pun ada dari berbagai profesi, instansi hingga pejabat negara. Olehsebab itu, keberadaan Makom Albab harus tetap memiliki jalinan emosional dan bersinergi dengan Almamaternya," kata Didin. 

Tak hanya itu, terang Didin, upaya pengembangan dilingkungan Pondok Pesantren Babakan harus terus dilakukan khususnya peranserta para alumni dalam rangka melakukan pengabdian terhadap Agama, Bangsa dan Negara. Terlebih, mendukung tercapainya cita-cita bangsa Indonesia mewujudkan 'baldatunthoyyibatunwarabbun ghofur' atau didefinisikan sebagai negeri yang baik yang diampuni Tuhan, atau dalam falsafah Jawa, 'gemah ripah loh jinawi'.

"Perlu diketahui, bahwa gagasan pendirian organisasi Makom Albab bertujuan untuk menghimpun Alumni dari Pondok Pesantren Babakan yang telah tercetus sejak 4 November 1997 lalu. Kemudian, pada tahun 1998 gagasan ini dirumuskan oleh beberapa orang Alumni asal wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi) hingga lahirlah Makom Albab bahkan telah dikuatkan dengan Akta Notaris Revy Setiawati, SH. Nomor 05 tanggal 09 Juli 2010," kata Sekretaris Makom Albab Cabang Sumedang KH. Didin Nurodin. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement