Peristiwa Daerah

RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo Siap Naik Kelas Jadi Rumah Sakit Kelas B

Jumat, 18 Juni 2021 - 16:09 | 137.13k
RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.(Foto: Dicko W/TIMES Indonesia)
RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.(Foto: Dicko W/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGORSUD Waluyo Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, yang semula kelas C, kini telah direkomendasikan menjadi rumah sakit kelas B.  

Waluyo Jati mendapatkan visitasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dan Persatuan Rumah Sakit Indonesia (Persi) Jawa Timur. Dari hasil visitasi tersebut, RSUD Waluyo Jati Kraksaan, direkomendasikan sebagai rumah sakit kelas B dengan catatan. 

“Ini adalah visitasi kenaikan klasifikasi dan perizinan RSUD Waluyo Jati Kraksaan dari kelas C ke kelas B. Kita sudah menyiapkan semua persyaratan-persyaratan untuk kenaikan kelas klasifikasi ke kelas B. Sekarang ditelusur dan dicocokan benar apa tidak persyaratan yang sudah diajukan oleh RSUD Waluyo Jati Kraksaan,” kata Plt Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan dr. Shodiq Tjahjono, kepada wartawan Jumat (18/6/2021).

Shodiq menjelaskan, visitasi ini hanya untuk mencocokkan dari data yang sudah dikirimkan sebelumnya. Jadi data yang sudah dikirimkan dan sudah disampaikan itu dicocokkan ditelusur. Sebab ini sebetulnya adalah tahap terakhir. Oleh sebab itu mereka melihat semua pelayanan, sarpras dan alat-alatnya.

Saat kunjungan dari Pemprov Jatim, berbagai tempat pelayanan yang ada di RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Mulai dari rawat jalan, rawat inap, IGD, farmasi, laboratorium, Radiologi, IBS, IPAL, Gizi, CSSD dan loundry. Pemeriksaan lapangan dilakukan untuk memeriksa kelayakan dan kesesuaian yang telah dijalankan telah memenuhi standar dan kriteria untuk kenaikan kelas.

Shodiq memaparkan, secara umum RSUD Waluyo Jati Kraksaan, sudah siap naik ke kelas B. Banyak yang sudah kita lakukan selama ini. Dari sisi sarpras pihaknya sudah kita penuhi semua persyaratan dan dari sisi tempat tidur kita sudah lebih.

“Minimal kelas B itu sebanyak 200 tempat tidur, kita sudah 249 tempat tidur. Kemudian SDM juga kita berupaya untuk memenuhi dan ada beberapa yang memang nanti akan kita kembangkan tahun 2021,” jelasnya.

Shodiq berharap bahwa visitasi nanti betul-betul bisa meningkatkan klasifikasi kelas RSUD Waluyo Jati Kraksaanini dari C ke rumah sakit kelas B. Dengan peningkatan klasifikasi ini tentunya peningkatan pula pelayanan yang bisa diberikan kepada masyarakat.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES