Peristiwa Daerah

Fasilitas Kesehatan Berpotensi Kolaps, Pakar AS Ikut Soroti Kasus Covid-19 di Indonesia

Jumat, 18 Juni 2021 - 15:07 | 28.49k
RSUD Dr Slamet Garut merupakan rumah sakit rujukan bagi pasien Covid-19 di Jabar, dengan menyediakan satu ruang isolasi dan 29 dokter beserta puluhan perawat. (FOTO: ANTARA/Adeng Bustomi)
RSUD Dr Slamet Garut merupakan rumah sakit rujukan bagi pasien Covid-19 di Jabar, dengan menyediakan satu ruang isolasi dan 29 dokter beserta puluhan perawat. (FOTO: ANTARA/Adeng Bustomi)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia disorot banyak pihak. Salah satunya dari pakar penyakit menular dari University of Maryland, Amerika Serikat (AS) Faheem Younus.

Dalam Twitter pribadi, ia mengatakan, kasus kematian di Indonesia bisa jadi lebih tinggi dari yang dilaporkan. "Karena tingkat pengujian yang rendah, kasus aktual dan kasus kematian bisa lebih tinggi," katanya dikutip, Jumat (18/6/2021).

"Covid tidak akan pergi begitu saja hanya dengan berpura-pura kasusnya tidak pernah terjadi," jelasnya.

Sebelumnya juga, Kabid Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) Masdalina Pane menyampaikan, wilayah di Indonesia saat ini perlu dilakukan pengetatan. Pasalnya, fasilitas kesehatan Indonesia diprediksi kolaps, satu bulan ke depan.

"Pengawasan di lapangan itu dibutuhkan untuk memantau apakah regulasi kita itu memang dilaksanakan dengan baik itulah tugas teman-teman di Satgas dan TNI Polri agar bisa mengawal penerapan regulasi," kata dia dalam siaran live BNPB Kamis (17/6/2021) kemarin.

"Jika tak ada containment, tidak ada pengendalian yang tepat dan cepat saya bisa katakan 2 minggu sampai 1 bulan lagi kita sudah akan kolaps," tegasnya

Diketahui, Kamis (17/6/2021) kemarin, data di laman Covid19.go.id pukul 17.25 WIB, jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 12.624 pasien.

Jumlah penambahan itu mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan hari-hari sebelumnya. Sebab, pertambahan kasus Covid-19 harian menyentuh angka 12 ribu terakhir terjadi pada 6 Februari 2021 lalu.

Adapun total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia kemarin yakni 1.950.276 pasien. Berdasarkan data pada Rabu (16/6/2021), total pasien positif Covid-19 sebanyak 1.937.652 orang

Untuk jumlah pasien yang sembuh menjadi 1.771.220 di seluruh Indonesia. Pada hari sebelumnya, total pasien yang sembuh yakni 1.763.870 orang. Ada penambahan pasien sembuh sebanyak 7.350 orang. Kemudian, total ada 53.753 orang yang dinyatakan meninggal dunia.

Oleh karena itu, masyarakat harus terus lakukan kewaspadaan terhadap kasus Covid-19 ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES