Bupati Banjarnegara Ajak Siswa SMP 1 Klampok Ikut Perangi Narkoba
TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sebagai wujud komitmen dalam memerangi narkoba khususnya di kalangan pelajar, Pemkab Banjarnegara Jawa Tengah melalui Tim Koordinasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terus melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah.
Kegiatan diikuti oleh 50 siswa-siswi dengan protokol kesehatan, Jumat (18/6/2021). Adapun nara sumber dari Badan Kesbangpol dan Badan Narkotika Kabupaten.
Bupati Budhi Sarwono bersama Tim P4GN Kabupaten Banjarnegara mengunjungi SMP Negeri 1 Purwareja Klampok guna memberikan sosialisasi anti narkoba untuk peserta didik di sekolah favorit yang ada di wilayah barat Banjarnegara itu.
Ikut bersama bupati antara lain, staf ahli bupati dr Ahmad Setiawan, M. Kes, Kalakhar BPBD Aris Sudaryanto S. Pd MM, Kepala Badan Kesbangpol Teguh Handoko, S.Sos, Kepala Dinkominfo Riono Rahadi Prasetyo SH MH, Kasatpol PP Esti Widodo SSTP M. Si, Kabag Umum Drs. Karnoto, dan Camat Klampok Sonhaji.
Bupati Budhi Sarwono, yang juga Ketua Tim P4GN Kabupaten Banjarnegara, mengajak peserta didik dari SMP 1 Klampok untuk menjauhi narkoba, sekaligus berani memerangi barang terlarang itu.
Kuncinya antara lain dengan belajar giat dan mengikuti kegiatan-kegiatan yang positif. Bupati mengaku prihatin dengan maraknya penyalahgunaan narkoba yang terjadi di kalangan gemerasi muda.
"Peredaran narkoba terjadi bukan hanya di perkotaan tetapi juga sudah merambah di pedesaan. Hal ini sangat membahayakan sehingga perlu penanganan serius. Ayo anak-anaku, jauhi nakoba, karena narkoba itu tidak ada faedahnya. Jangan sampai kalian mengenal barang itu,” ajak Bupati.
Oleh karena itu, lanjut bupati, pihaknya akan terus melakukan upaya upaya terhadap pencegahan dan pemberantasan narkoba, di antaranya dengan sosialisasi baik melalui himbauan di media sosial, juga melalui spanduk, baliho, stiker, maupun pamflet di lokasi yang strategis yang berisi pengingat dan ajakan hidup sehat dan perang terhadap narkoba.
“Sebagai pelajar dan generasi muda, tugas kalian adalah belajar dan mencari ilmu, ketrampilan buat bekal masa depanmu. Di tangan kamulah estafet kepemimpinan dan pembangunan ini akan dipegang," tegas bupati.
Karena lanjut Bupati, berapapun besarnya potensi sumber daya alam yang kita miliki tidak akan bermanfaat jika generasi mudanya belum terbebas dari narkoba. Semoga kalian semua menjadi orang yang sukses dan berguna.
Menurut Bupati, segmen pasaran narkoba kini tidak pandang bulu lagi. Semua usia dan profesi menjadi sasaran pasar peredaran gelap narkoba.
Peredaran narkoba adalah sebuah alat perang modern yang bertujuan menghancurkan ketahanan dan masa depan bangsa. Kasus penyalahgunaan narkoba menjadi ancaman yang sangat berbahaya, melebihi ancaman terorisme.
Sementara itu kepala SMP Negeri 1 Purwareja Klampok, Teguh Hari Wibowo. S.Pd., MM, mengatakan, sekolahnya sangat sejalan dengan visi misi Pemkab Banjarnegara untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas, bermartabat dan sejahtera.
Dikatakan, pihaknya juga melakukan pengawasan intern sekolah mengingat letak SMP 1 Klampok yang ada di batas kabupaten.
Ancaman narkoba di kalangan pelajar merupakan hal yag serius dan harus diwaspadai. Hal ini disadari bahwa pelajar adalah para penerus bangsa, maka apabila seorang pelajar sampai terkena kasus narkoba tentu dampaknya sangat negatif baik bagi dirinya sendiri maupun bagi masa depan bangsa dan negara.
“Narkoba menjadi ancaman besar bagi generasi muda. Maka kami para guru siap melindungi peserta didik dari bahaya narkoba,” tegas Teguh Hari Wibowo, kepala SMP Negeri 1 Purwareja Klampok, Banjarnegara (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |