Peristiwa Daerah

Pemkab Pamekasan Tingkatkan Penerima Program RTLH di Tahun 2021

Rabu, 16 Juni 2021 - 18:06 | 44.40k
Muharram kepala DPKP kabupaten Pamekasan saat ditemui di ruang kerjanya. (FOTO: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)
Muharram kepala DPKP kabupaten Pamekasan saat ditemui di ruang kerjanya. (FOTO: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAMEKASANPemkab Pamekasan melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) pada tahun 2021 akan merealisasikan ratusan bantuan Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Menurut Muharram Kepala DPKP Kabupaten Pamekasan anggaran RTLH tersebut bersumber dari dana APBN melalui dana DAK maupun APBD dan targetnya mencapai 722 penerima dari penerima awal sebanyak 500 penerima.

"Harapan kita setiap tahun ada peningkatan sehingga dari data yang kita punya ini bisa tuntas paling tidak meskipun tidak tuntas dalam kurun waktu lima tahun ada pengurangan yang signifikan sehingga kedepannya lebih sedikit untuk segera menuntaskan Rumah Tidak Layak Huni ini,"terangnya. Rabu (16/6/2021).

Adapun progres pelaksanaan program RTLH tersebut kini sudah sampai pada tahap Rencana proses pencairan, pendataan dan sosialisasi pada masyarakat dan juga pemilihan ketua kelompoknya.

"Sekarang sudah rencana proses pencairan karena dari awal mulai dari verifikasi pendataan dan sosialisasi kepada masyarakat sudah kita lakukan sekaligus pemilihan ketua kelompoknya," imbunya. 

Menurutnya dalam waktu dekat ini sesuai dengan target APBN dan APBD untuk tahap pertama bisa segera cair yakni Rp. 17.500.000 Juta per RTLH. Namun uang Itu tidak diterima langsung oleh penerima tetapi berupa bahan yang sudah dibelikan pada masing-masing toko yang sudah ditunjuk oleh setiap ketua kelompok.

"Jadi masyarakatnya itu bersama-sama pendamping ini merencanakan kebutuhan bahan-bahan sehingga nanti melalui kelompok-kelompoknya akan mensurvey toko-toko untuk menjadi rujukan pembelian," jelasnya

Ia mengaku karena ada peningkatan yang sangat banyak tentunya maka sesuai dengan tahapan, yakni tahap satu, dua, dan tiga bulan November mendatang ditargetkan sudah bisa tuntas seratus persen.

Ia juga berharap untuk masyarakat yang masih belum mendapatkan bantuan tersebut untuk bersabar terlebih dahulu menunggu giliran.

“Harapan kita karena banyaknya rumah Tidak Layak Huni di Kabupaten Pamekasan bagi yang masih belum bantuan ini harus bersabar menunggu giliran pasti nanti akan terakomodir karena ini menjadi program prioritas bapak bupati,” pungkasnya mewakili Pemkab Pamekasan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES