Pemerintahan

Bupati Bandung Instruksikan Satpol PP Pantau Peredaran Miras

Senin, 14 Juni 2021 - 22:10 | 23.02k
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Anggota Satpol PP di Grand Sunshine, Soreang (14/6/21). (FOTO: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Anggota Satpol PP di Grand Sunshine, Soreang (14/6/21). (FOTO: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Peredaran minuman keras (miras) oplosan menjadi salah satu potensi permasalahan di Kabupaten Bandung. Oleh karena itu Bupati Bandung Dadang Supriatna menginstruksikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung untuk memantau peredaran miras.

“Masih banyak PR yang harus kita kerjakan. Kami imbau satpol untuk terus melakukan pengawasan di wilayah timur, terutama antara Cicalengka dan Cikancung. Menurut informasi, di situ masih beredar miras oplosan,” tandas Bupati Bandung.

Hal itu diinstruksikannya di sela Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Anggota Satpol PP di Grand Sunshine, Soreang (14/6/21). Sosialisasi Peningkatan Kapasitas ini dinilai penting guna menjaga kondusifitas jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 14 Juli mendatang.

Bupati Bandung Dadang Supriatna a

Bupati mengajak Satpol PP untuk lebih sigap dalam mendeteksi potensi gangguan keamanan, serta ketertiban masyarakat (kamtibmas).

“Sebentar lagi 49 desa di Kabupaten Bandung akan melaksanakan pilkades. Tentu ini harus dikawal, jangan sampai terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, kami mengajak satpol PP atau satlinmas agar lebih sigap lagi dalam mencari potensi apa saja yang mengancam ketertiban di masyarakat,” seru Dadang Supriatna.

Tak hanya pelaksanaan pilkades, Kang DS, sapaan bupati juga meminta jajaran satpol PP untuk ikut mensosialisasikan penegakkan protokol kesehatan kepada masyarakat.

“Satpol PP memiliki peran yang cukup strategis, karena keberadaannya bersentuhan langsung dengan masyarakat. Di sini satpol bisa bersinergi dengan pihak lainnya untuk mengurai titik-titik kerumunan, baik itu di pasar, tempat wisata, bahkan mall sekalipun, tandas Bupati Bandung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES