Peristiwa Daerah

Cerita Keluarga Saelan: Menjaga Toleransi Beragama dengan Indosat Ooredoo

Jumat, 11 Juni 2021 - 21:27 | 62.34k
Situasi silaturahmi online keluarga Saelan. Tidak hanya silaturahmi, mereka juga menjaga toleransi beragama. (Foto: Wanda Rahma for TIMES Indonesi)
Situasi silaturahmi online keluarga Saelan. Tidak hanya silaturahmi, mereka juga menjaga toleransi beragama. (Foto: Wanda Rahma for TIMES Indonesi)

TIMESINDONESIA, MALANG – Pandemi Covid-19 memunculkan gaya baru bersilaturahmi. Termasuk dari keluarga Saelan yang harus adaptasi dengan silaturahmi online selama dua kali Hari Raya Idul Fitri. Adaptasi yang sudah dilakukan oleh salah satu anggota keluarga, Wanda Rahma Syanti selama dua kali lebaran ini.

Kamis malam (13/5/2021) membuka laptopnya. Bersiap melakukan silaturahmi online yang sudah dilakukan dua tahun berturut turut. Dia bersama Ibunya, Ninik Widayati dan kakaknya Rahmi menyapa beberapa keluarga besar Saelan yang lain via zoom.

“Biasanya sebelum pandemi, keluarga dari ibu selalu berkunjung ke rumah karena ibu yang paling tua yang beragama Islam. Tapi selama pandemi ini sementara kami melalui zoom dulu meski sebenarnya ada keluarga yang di Malang juga,” ucapnya kepada TIMES Indonesia, Kamis (10/6/2021)

Wanda membeberkan keluarganya memang berbeda secara keyakinan. Keluarga ibunya misalkan ada yang beragama Islam dan Kristen. Sementara di keluarga Wanda sendiri, ada yang memeluk agama Hindu.

indosat b

“Tapi ini tidak pernah kami permasalahkan. Saat silaturahmi online lebaran kemarin semua tetap saling menghargai. Kami pindahkan acara yang biasanya tatap muka ke zoom,” ucap perempuan yang sekarang bekerja menjadi dosen di salah satu kampus swasta di Surabaya ini.

Sebelum pandemi, Wanda yang beragama Islam tidak ragu untuk menjalin silaturahmi ke keluarga ibunya yang beberapa beragama Kristen.

“Ini rutin kami lakukan tiap tahunnya. Kalau lebaran, saudara yang kristen atau agama lain pasti bekunjung ke rumah ibu. Sebaliknya kami juga akan berkunjung saat hari raya Natal ke rumah saudara yang kristen atau katolik,” paparnya.

Saat ini karena masih pandemi, sungkeman online, ketupat online selalu tersaji selama dua kali perayaan lebaran tahun ini. Wanda mengaku semua keluarganya menyiapkan acara silaturahmi dengan baik.

“Ya makanan hari raya misalkan kami saling menunjukkan di layar. Sungkeman juga kami hadirkan secara online,” sambungnya.

Silaturahmi online yang dilakukan keluarga Saelan ini tidak hanya dilakukan saat Hari Raya Idul Fitri. Hal yang sama kata Wanda juga dilakukan saat hari raya Natal.

“Silaturahmi juga kami lakukan saat Natal. Tuan rumahnya saudara saudara yang beragama Kristen. Kalau lebaran kami yang tuan rumah,” cerita perempuan berusia 30 tahun ini.

Silaturahmi online pada hari pertama Idul Fitri itu pun berlangsung layaknya saat tatap muka. Canda tawa bahkan berlangsung 3-4 jam. Wanda mengaku kelancaran silaturahmi online ini pun berkat kuatnya jaringan yang dimiliki oleh Indosat Ooredoo.

Dia mengungkapkan saat silaturahmi online tersebut, 60% keluarga Saelan adalah pengguna Indosat. Sementara yang lain menggunakan jaringan wifi. Menariknya, khusus keluarga dari Wanda, menggunakan Indosat sejak silaturahmi online tahun lalu.

“Saya ini bukan pengguna Indosat yang lama. Tapi setelah membandingkan, Indosat ini kuat jaringannya apalagi jika kita sedang di Malang atau saat saya bekerja di Surabaya. Yang paling unggul jelas bahwa murahnya mengalahkan provider yang lain,” katanya.

Dengan modal Rp 50 ribu saja, Wanda mengaku kuotanya masih tersisa banyak meski sudah melakukan zoom hingga 3-4 jam bersama keluarga Saelan yang lain saat lebaran. “Gak habis habis mas. Sisanya banyak,” imbuhnya.

Trafik Layanan Meningkat, Indosat Ooredoo Selalu Siap

Wanda Rahma Syanti bisa jadi satu diantara jutaan orang pemakai Indosat saat masa lebaran lalu. Trafik layanan data pun meningkat. Ada kenaikan 10% yang diimbangi dengan kinerja jaringan 4G berkualitas video yang tetap terjaga selama masa Lebaran tahun ini.

Di sisi lain kualitas layanan telekomunikasi dasar lainnya seperti telepon dan SMS tetap dijaga di level tertinggi. Terbukti dengan jumlah pengaduan pelanggan yang masuk ke call center dan kanal pelayanan digital Indosat Ooredoo turun 37% di masa Lebaran tahun ini.

indosat c

Sementara lebih dari 90% tiket pengaduan berhasil diselesaikan kurang dari 24 jam. Jumlah pengguna aktif aplikasi myIM3 juga naik sebesar 8% dibandingkan hari biasa.

Masa lebaran dengan silaturahmi virtual ini telah diantisipasi Indosat Ooredoo sejak awal tahun melalui penambahan kapasitas jaringan, pembangunan site baru, serta fiberisasi jaringan 4G berkualitas video miliknya.

Dampaknya adalah lonjakan kenaikan trafik data selama masa Lebaran tahun ini berhasil diimbangi dengan kualitas layanan prima. Hal ini ditunjukkan dengan kecepatan unduh rata-rata menjadi 9% lebih cepat dibandingkan hari biasa.

Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha mengaku senang Indosat Ooredoo bisa memberikan pengalaman terbaik di masa yang penuh tantangan ini dengan berbagai produk dan layanan yang berkualitas, transparan, dan dipercaya pelanggan.

“Kami turut bangga telah berperan aktif mendukung program Pemerintah dalam mengendalikan penyebaran Covid-19 khususnya di masa Lebaran ini dengan mengganti tradisi mudik menjadi silaturahmi virtual,” ucapnya.

“Kami berkomitmen kualitas jaringan, produk, dan layanan Indosat Ooredoo akan tetap optimal untuk mendukung aktifitas #SilaturahmiTanpaHenti masyarakat Indonesia meskipun dilakukan secara virtual,” sambung Vikram.

Indosat Ooredoo berhasil mengantisipasi kenaikan trafik data di masa Lebaran tahun ini khususnya di wilayah Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Peningkatan trafik telekomunikasi dan pergerakan mobilitas pelanggan yang dinamis juga mampu diantisipasi oleh Indosat Ooredoo melalui penerapan model operasi digital berbasis Artificial Intelligence dan otomatisasi yang diimplementasikan sejak tahun lalu.

Tercatat pemakaian layanan mobile gaming naik sebesar 90%, media sosial naik 26%, messaging dan video call naik 21%, serta streaming video dan music naik 1%. Penggunaan aplikasi TikTok, Instagram, dan WhatsApp pun meningkat tajam selama masa Lebaran tahun ini, termasuk pemakaian aplikasi permainan daring seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire.

“Keberhasilan menjaga kualitas layanan telekomunikasi di masa Lebaran tahun ini menjadi semakin spesial bagi kami. Pencapaian ini menunjukkan bagaimana Indosat Ooredoo mampu menjangkau hati pelanggannya lebih dalam dan menyentuh ratusan juta rakyat Indonesia melalui produk dan layanan inovatifnya,” pungkas Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES