Peringatan Hari Jadi Ciamis Ke-379, Bupati Ziarah Ke Situs Astana Gede Kawali

TIMESINDONESIA, CIAMIS – Peringatan Hari Jadi Ciamis ke-379 Tahun 2021 ini, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya melakukan ziarah ke makam leluhur Kerajaan Galuh di Situs Astana Gede, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Unsur forkompimda lainnya juga ikut dalam ziarah tersebut. Dalam pelaksanaannya, jajaran kepolisian sektor Kawali Polres Ciamis juga ikut mengamankan ziarah kubur tersebut.

Tabur bunga dalam kegiatan ziarah ke makam leluhur Kerajaan Galuh di Situs Astana Gede Kawali Ciamis (FOTO: Humas Polres Ciamis)

Pengamanan tersebut dilakukan agar kegiatan ziarah dapat berjalan kondusif. Selain itu, juga memastikan kenyamanan bupati dan para unsur forkompimda lainnya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yang memperingati hari jadi Kabupaten Ciamis.

Terlihat Bupati dan para unsur forkompimda lainnya tampak khusyu berdoa bagi para leluhur Kerajaan Galuh yang bersemayam di situs tersebut. Mereka juga ikut menaburkan bunga di atas makam para leluhur tersebut.

Pengamanan kegiatan ziarah tersebut dipimpin langsung oleh Kompol Kusnadi Erisyadi dan melibatkan puluhan personel gabungan TNI-Polri, Satpol PP, dishub dan linmas. Mereka yang terlibat di antaranya 12 personel Polsek Kawali, 6 anggota Koramil 1307/Kawali, 15 petugas Satpol PP, 11 pegawai Dishub dan 8 orang anggota Linmas.

Bupati Ciamis dan para unsur forkompimda lainnya berdoa untuk para leluhur Kerajaan Galuh yang bersemayam di Situs Astana Gede Kawali Ciamis (FOTO: Humas Polres Ciamis)

"Tentunya, pengamanan ini sebagai bentuk sinergi antara polri dan pemerintah. Dalam pengamanan kegiatan ini, kami juga tidak lupa terkait imbauan protokol kesehatan," jelas Kapolsek Kawali Ciamis, Kompol Erisyadi, Kamis (10/6/2021).

Dalam kegiatan ziarah tersebut, ada beberapa masyarakat sekitar yang juga ikut menyaksikan. Namun, mereka juga tidak berkerumun agar tetap menerapkan prokes.

"Selain itu, para unsur forkompimda dan personel yang bertugas juga tetap berpedoman prokes. Tentunya, ini perlu dilaksanakan guna memutuskan penyebaran Covid-19," terangnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement