Indonesia Positif

Panen Padi di Halaman Balai Kota Surabaya, Kok Bisa?

Rabu, 09 Juni 2021 - 20:56 | 44.83k
Pegawai DKPP Surabaya memanen padi di halaman Balai Kota Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Surabaya for TIMES Indonesia)
Pegawai DKPP Surabaya memanen padi di halaman Balai Kota Surabaya. (FOTO: Humas Pemkot Surabaya for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Ada yang menarik perhatian di halaman Balai Kota Surabaya hari ini, Rabu (9/6/2021). Siapa sangka, kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia itu ternyata mampu melakukan panen padi di lahan yang sempit.

Tak tanggung-tanggung, total gabah yang berhasil dipanen mencapai 72.3 kilogram. Sebanyak 18 bak fiber yang berjejer di halaman Balai Kota itu berjenis varietas dengan ukuran 6 meter persegi.

Pegawai-DKPP-Surabaya-memanen-padi-2.jpg

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan bahwa upaya urban farming seperti ini penting dilakukan untuk mempertahankan kedaulatan pangan. Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 yang rentan akan krisis.

“Di Taman Surya ini merupakan percontohan, jadi tidak harus punya lahan yang besar untuk bercocok tanam. Lalu yang terpenting adalah sustainable pangan di kota kita terjamin,” ungkap Eri di sela-sela asik memanen.

Peraih Anugerah Times Indonesia 2020 kategori Man Of The Year Surabaya ini berencana mengembangkan budidaya padi menggunakan bak fiber ke seluruh penjuru Kota Pahlawan.

Meningat masa panennya yang terbilang cepat, hanya berselang tiga bulan saja. Menurutnya, jajaran Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) nantinya akan mengkoordinir hasil panen warga dengan konsumen.

Pegawai-DKPP-Surabaya-memanen-padi-3.jpg

“Biasanya warga juga digunakan untuk ketahanan pangan di rumahnya. Untuk yang petani besar dia sudah bisa menjualkan sendiri. Kalau yang saya panen ini estimasi total gabah sekitar 72.3 kilogram. Tiap fibernya itu, rata-rata menghasilkan 4 kilogram gabah,” paparnya.

Mantan Kepala Bappeko Surabaya itu pun juga menjelaskan ada banyak jenis tumbuhan pangan yang dapat ditanam menggunakan teknik serupa, mulai dari tomat, cabai, selada, dan lainnya.

Dalam kesempatan panen padi di halaman Balai Kota Surabayaini, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Yuniarto Herlambang menginformasikan kepada warga yang menginginkan bibit tanaman dapat langsung datang ke kantor DKPP. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES