Sepak Bola dengan 4 Gawang Dikembangkan di Banjarnegara
TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sepak bola dengan empat pemain dan empat penjaga gawang atau disebut Four Man Faur Goal (Forgol) mulai dikembangkan oleh Bandrusalam, pecinta sepak bola asal Desa Merden Kecamatan Purwanegara Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Simulasi sepakbola, Sabtu lalu diksanakan di Lapangan Desa Merden dihadiri oleh pelatih nasional sepak bola U-19, Edi Saputra. Dalam simulasi ini dihadirkan 12 tim sepak bola dengan tiga kali pertandingan.
Pada pertandingan percobaan ini, diikuti para pemain sepak bola yang tergabung di Sekolah Sepak Bola (SSB) Urang Jaya Merden untuk usia 15 tahun. Kedua, klub perwakilan kesebelasan di Kecamatan Purwonegoro usia 17-20 tahun dan mandiraja.
"Saat permainan pertama, memang masih terjadi kecanggungan tapi selanjutnya mereka tampak menikmati sepak bola ini," kata Badrusalam saat ditanya. TIMES Indonesia, Rabu (9/6/2021)
Menurut Badrusalam, sepak bola ini merupakan inovasi dari sepak bola biasa dan futsal . "Four Man Four Goal dikembangkan dirinya sebagai bagian dari pelatihan sebakbola di Banjarnegara. Jadi total personilnya ada 16 pemain.
Sedang lapangan yang digunakan berukuran 30 Meter persegi dan maksimal 50 meter2. Untuk waktu disepakati 15 menit (1 sesion/ babak)
Sementara untuk posisi pemain adalah 2 pemain di depan, dan 1 libero/back dan 1 penjaga gawang. Masing bisa masukan ke gawang lawan. "Contoh, gawang ABCD. Mereka dapat memasukan ke gawang lawan kecuali bawang sendiri," jelas Badrusalam yang juga sebagai mantan ketua Karang Taruna Jawa Tengah.
Pertandingan dipimpin satu dan wasit 1 dibantu dua hakim.garis dan 1 scorter atau pencatat nilai. Setiap15 menit rotasi tempat dirotasi berdasarkan arah jarum jam. Sehingga ke empat penjaga gawang akan merasakan di empat posisi.
Tujuan dari permainan ini, tambah Badrusalam adalah untuk melatih pemain dalam kecepatan bermain, berfikir dan esekusi atau mengambil keputusan di lapangan.
"Ini bagian dari cara untuk melatih para pemain sepak bola. Ini sumbagsih kami, insyaallah jika sudah terlatih dengan Four Man Four Goal diharapkan akan membuka cakrawala pemain untuk berinovasi dalam pengembangan sepak bola," katanya.
Sementara Pelatih Nasional U-19. Edi Saputra usai menyaksikan Four Man Faur Goal mengatakan bahwa olah raga ini bagus untuk menambah wawasan pemain untuk cepat berfikir dan merubah penyerangan.
"Menurut pandangan saya, ini sangat bagus untuk perkembangan altet sepakbola saya sangat mendukung ide Mas Badrusalam dan mudahan dapat terwujud dan sepak bola di Kabupaten Banjarnegara semakin maju" katanya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |