Pendidikan

Hebat, Mahasiswa Universitas Janabadra Masuk Top 10 Duta Bali Baru Candi Borobudur

Senin, 07 Juni 2021 - 20:18 | 48.34k
Mahasiswa UJB sekaligus delegasi untuk provinsi DIY, Fauzi Ilham Sagala saat mengikuti Top 10 Duta Bali Baru Candi Borobudur Ajang Putera Puteri Wisata Indonesia 2020 di Jakarta. (FOTO: Dok. Mahasiswa UJB)
Mahasiswa UJB sekaligus delegasi untuk provinsi DIY, Fauzi Ilham Sagala saat mengikuti Top 10 Duta Bali Baru Candi Borobudur Ajang Putera Puteri Wisata Indonesia 2020 di Jakarta. (FOTO: Dok. Mahasiswa UJB)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sejumlah prestasi membanggakan terus diukir oleh para mahasiswa Universitas Janabadra (UJB) Yogyakarta. Kali ini, para mahasiswa tersebut berhasil masuk dalam Top 10 Duta Bali Baru Candi Borobudur untuk Ajang Putera dan Puteri Wisata Indonesia di Jakarta pada tahun 2020 yang lalu.

Secara pribadi, mahasiswa UJB yang mengikuti ajang ini juga mewakili delegasi secara langsung untuk provinsi DIY di kancah nasional yang diselenggarakan di DKI Jakarta. Kepada TIMES Indonesia, salah satu mahasiswa UJB bernama Fauzi Ilham Sagala tak segan-segan menceritakan perjalanan mengikuti ajang ini.

Fauzy membeberkan bahwa pada saat dirinya mengikuti ajang Putera Puteri Wisata Indonesia. Ia mendapatkan banyak pengalaman serta wawasan kepariwisataan khususnya tentang 10 Bali Baru di mana hal tersebut sangat wajib dalam ajang perlombaan kala itu.

"Saya sempat dikarantina selama kurang lebih lima hari. Saat dikarantina, saya dibekali ilmu pengetahuan tentang pariwisata sepuluh Bali Baru. Jadi kesepuluh Duta Bali Baru ini diharapkan bisa membantu pemerintah dalam mengembangkan sektor pariwisata," tutur Fauzi, Senin (7/6/2021).

Pada ajang perlombaan tersebut, setiap provinsi diwakilkan oleh sepasang peserta dengan total yang ikut sebanyak 72 peserta kontestan. Sebagai delegasi yang mewakili provinsi DIY, tentunya ia patut berbangga mampu membawa nama baik kota Yogyakarta dan kampus UJB khususnya.

Sejauh ini, Fauzi juga menjelaskan jika persiapan yang diwajibkan saat mengikuti ajang itu yang utama adalah dengan memahami konsep-konsep dari awal. Semisal, melakukan public speaking bahkan hingga mencari sponsor sendiri.

"Persiapan dari awal yang paling penting saat itu adalah mencari sponsor. Ini yang paling membantu kita dari awal selama ikut ajang lomba Duta Bali Baru," paparnya.

Di sisi lainnya, jika dinilai dari segi aspek kemampuan serta wawasan, kata dia, tema Top 10 Duta Bali Baru ini juga menuntut sebuah etika maupun attitude sehingga dapat menumbuhkan daya tingkat ekplorasi utamanya di bidang kepariwisataan.

Dengan demikian, Fauzi sangat berharap terhadap universitas yang telah memfasilitasi dirinya hingga mencapai sebuah prestasi membanggakan untuk lebih pro aktif lagi dalam menjaring mahasiswa yang memiliki skill di bidang kepariwisataan. Pihaknya pun yakin, bahwa UJB mampu melakukan hal tersebut jika ada sinergitas antara pihak kampus maupun mahasiswanya.

"Jadi kalau kita punya semangat namun tanpa dukungan dari kampus, ya itu percuma. Jatuhnya kita hanya berjuang sendirian, toh yang kita lakukan juga demi kampus tercinta kita yaitu UJB ini," tutup mahasiswa Universitas Janabadra tersebut tentang TTop 10 Duta Bali Baru Candi Borobudur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES