Ekonomi

Komitmen Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Ibas Ungkap Tiga Tantangan Pelaku UMKM

Jumat, 04 Juni 2021 - 15:42 | 28.38k
Suasana saat sosialisasi program integritas ekosistem Ultra oleh Ibas dan dihadiri Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji (Foto: eko For TIMES Indonesia)
Suasana saat sosialisasi program integritas ekosistem Ultra oleh Ibas dan dihadiri Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji (Foto: eko For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PACITAN – Lewat sosialisasi program integrasi ekosistem ultra mikro, anggota DPR RI Dapil Jatim VII Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) berupaya menjawab kebutuhan kesejahteraan pelaku UMKM.

Dalam sambutannya, melalui daring dia juga sempat menyinggung tiga tantangan yang sering disampaikan kepada dirinya dari pelaku UMKM.

Ketiga tantangan tersebut, menurut pria yang sering disapa Mas Ibas itu menjadi rintangan dan kegagalan, mulai dari pembiayaan, pemasaran dan adopsi teknologi yang minim.

"Mereka perlu kepastian akses pembiayaan sebagai bagian dari inklusi keuangan selain tentunya KUR, Kedua, Mereka perlu perluasan akses pasar termasuk keterlibatan dalam organisasi dan kemitraan usaha kemudian Mereka perlu akses sekaligus pelatihan untuk penguatan SDM usaha," katanya, Jumat (4/6/2021).

Lanjut, Ibas mengatakan kurang lebih 60 juta orang di Indonesia adalah pelaku UMKM dengan jumlah modal 1 hingga Rp 50 juta dan hanya sekitar kurang dari 20 persen yang tersentuh akses lembaga keuangan formal.

"Miris kita mendengar masih banyak UMKM atau masyarakat kecil, dikejar-kejar para peminjam online (pinjol), rentenir, dan para peminjam ilegal yang sampai sampai melibatkan debt collector," jelasnya.

Melihat kondisi demikian, pria yang juga putra Presiden Ke 6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono itu akan terus perjuangkan agar ada komitmen penuh dari BUMN untuk memajukan UMKM sehingga ekonomi Nasional cepat pulih.

"Bahwa kita ingin adanya komitmen yang sangat kuat dalam memajukan para pelaku UMKM untuk Pemulihan Ekonomi Nasional. Kita akan terus memberikan dukungan secara penuh termasuk dengan Pemerintahan Provinsi dan Kabupaten," kata Ibas.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES