Hampers Kue Kering Gantinya Mudik, Dapoer 65 Probolinggo Kebanjiran Order

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Adanya larangan mudik Lebaran oleh pemerintah menjadi peluang bisnis bagi usaha kecil dan menengah (UKM) Dapoer 65, Probolinggo. Produsen roti sisir Chimut, brownies, dan kue kering atau kukis ini dibanjiri orderan hingga seribu toples lebih.

“Tidak sedikit pelanggan dari luar Kota Probolinggo yang tidak bisa mudik karena pendemi memesan dan mengirimkan untuk kerabatnya di sini (Probolinggo) sebagai pengganti tidak mudik. Yang penting perhatian dan silaturahimnya bisa terwakili oleh hampers cantik produksi kami,” kata pemilik Dapoer 65, Erlinus Slova Ilius Inada.

Erlinus mengatakan, pemesanan kue kering hasil produksinya mulai dari nastar, putri salju, sagu keju, brownies kukis, lidah kucing, dan kastengel.

“Kue kering produksi kami selalu punya peminatnya sendiri. Tidak hanya dijual toplesan. Chimut juga menyediakan wadah atau hampers cantik sehingga makin menarik,” kata Erlinus.

Hampers cantik ini, lanjut dia, bisa dinikmati sendiri atau diberikan sebagai hadiah Lebaran untuk orang tua, mertua, saudara, dan kolega.

“Alhamdulillah, tahun ini terjual 400 hampers lebih. Dengan kisaran harga yang cukup terjangkau. Mulai 100 ribuan saja, sudah bisa mengirimkan hampers kepada orang-orang tersayang,” kata pemilik usaha Dapoer 65 yang berlokasi di Jalan Cokroaminoto Gang Anggrek 65 Probolinggo ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement