Ekonomi

Harga Cabai Rawit Anjlok, Pedagang di Pasar Arjowinangun Pacitan Berharap Ada Solusi

Rabu, 02 Juni 2021 - 14:47 | 102.25k
Suasana saat Pedagang Cabai berjualan di pasar Arjowinangun Pacitan (Foto: Yusuf For TIMES Indonesia)
Suasana saat Pedagang Cabai berjualan di pasar Arjowinangun Pacitan (Foto: Yusuf For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PACITAN – Meskipun permintaan banyak, harga cabai rawit di Pasar Arjowinangun, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur turun drastis sejak satu pekan ini.

Sebelumnya harga mencapai Rp 65 ribu perkilonya, kini tinggal Rp 38 ribu.

Pedagang cabai di Pasar Tradisional Arjowinangon Pacitan, Suratun mengatakan dagangan miliknya harganya menurun drastis. "Iya Mas, dari petani sudah segitu, tapi kami jualnya tidak berani mahal, semua pedagang di sini sama," katanya, Rabu (2/6/2021).

Pedagang Cabai 2

Hal senada juga diungkapan Surti. Turunnya harga cabai rawit juga berimbas pada pembelian dari petani dengan harga Rp 30 ribu. "Harga yang kami terima dari petani saja sudah Rp 30 ribu, jadi kita pun ndak berani mahal-mahal, takut pelanggan pada lari lho," terangnya.

Menurunnya harga cabai rawit pasca lebaran tahun 2021 ini, membuat para pedagang belum bisa berbuat apa-apa dan berharap kepada Pemerintah untuk menyikapi hal ini.

Pedagang Cabai 3

"Pinginnya sih harga cabai rawit tetap naik, supaya kami juga tetap untung. Lha wong kami jualnya juga Rp 38 ribu kok sekarang," jelasnya.

Dia pun berharap, harga tetap stabil dan petani maupun pedagang di Pasar Arjowinangun Pacitan tetap untung. "Kami minta Pemerintah menyikapi anjloknya harga cabai rawit ini, agar tetap stabil." imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES