Peristiwa Daerah

Update Data Covid-19 di Kota Malang, Tiga Lagi Warga Lowokdoro Positif

Senin, 31 Mei 2021 - 15:49 | 39.61k
Terlihat dari depan gapura Jl Tretes, Celaket, Kota Malang yang menjadi tempat klaster Covid-19. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Terlihat dari depan gapura Jl Tretes, Celaket, Kota Malang yang menjadi tempat klaster Covid-19. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Klaster Covid-19 di Kota Malang yang menimpa di wilayah Lowokdoro, Kota Malang dan juga Jl Tretes, Celaket, Kota Malang saat ini telah ditangani oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang.

Sebelumnya, kasus klaster Covid-19 yang berada di Lowokdoro sendiri sudah ada 9 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan dua di antaranya dinyatakan meninggal dunia.

Setelah itu, Dinkes Kota Malang pun langsung melakukan Swab PCR bagi sembilan warga lain yang disinyalir memiliki kontak erat dengan warga yang telah terkonfirmasi positif sebelumnya.

Dari sembilan warga yang sudah dilakukan Swab PCR sebanyak dua kali pada Selasa (25/5) lalu, telah dinyatakan tiga warga terkonfirmasi positif Covid-19.

"Yang di Lowokdoro itu dari sembilan yang di Swab PCR, ada tiga yang positif (Covid-19)," ujar Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif, Senin (31/5/2021).

Alhasil, bertambahnya tiga warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, saat ini total keseluruhan menjadi 12 warga terkonfirmasi positif dan dua diantaranya meninggal dunia.

"Saat ini warga (Lowokdoro) yang positif digeser ke Rumah Sakit Lapangan semuanya," katanya.

Sementara itu, kasus klaster Covid-19 paling baru, yakni yang berada di Jl Tretes, Celaket, Kota Malang yang dikonfirmasi sebelumnya ada tujuh warga positif Covid-19 dan dua diantaranya meninggal dunia.

Saat ini puluhan warga yang berkontak erat telah menjalani Swab Antigen di puskesmas terdekat, (31/5). "Di Rampal Celaket (Jl Tretes) sekitar ada 27 warga yang di swab antigen hari ini, (31/5/2021). Itu informasinya yang kontak erat yang kita swab," ungkapnya.

Dikatakan Husnul, untuk warga yang menjalani Swab Antigen sendiri, hanya dilakukan satu kali saja. Hal itu berbeda dengan Swab PCR yang dilaksanakan bagi warga Lowokdoro, yang di mana memang harus dilakukan dua kali untuk bisa mengetahui hasilnya.

"Untuk hasil (di Jl Tretes) masih belum ya. Itu kita lakukan Swab Antigen dan cukup satu kali saja," imbuhnya.

Dengan itu, lanjut Husnul, saat ini pihaknya terus melakukan tracing dan imbauan kepada warga Kota Malang untuk bisa lebih waspada lagi. Dari kasus tersebut, dipastikan klaster perumahan dan tidak ada kontak dengan warga luar, yang dimana disinyalir karena terjadi pasca lebaran 2021 lalu.

"Kita akan tracing semua. Ini klaster perumahan dan gak ada kontak dengan warga luar," tandasnya terkait perkembangan kasus Covid-19 di Kota Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES