TIMESINDONESIA, SURABAYA – Dapur Gendhis adalah salah satu UMKM (Usaha Kecil Mikro dan Menengah) yang bergerak dibidang kuliner. Dapur Gendhis menjual berbagai macam kue kering, brownies dan kue lainnya.
Rasanya yang autentik dan home made membuat Dapur Gendhis tetap banjir orderan meski momen lebaran telah usai. Orderan yang diterima Dapur Gendhis setelah lebaran ini memang tak seramai saat lebaran.
"Yang pasti orderan selama lebaran bisa sampai 10 kali lipat orderan mingguan," ujar Owner Dapur Gendhis, Sita.
Begitu juga orderan untuk kue lain selain kue kering sepeti orderan browines yang selama lebaran bisa meningkat 5 hingga 6 kali.
Setalah lebaran, Dapur Gendhis pun masih ramai orderan. "Kalau sekarang sih, sekali open order bisa 3 lusin atau 36 pcs kue kering," tutur Sita.
Sita juga mengatakan bahwa pendapatannya di tahun ini tak berbeda jauh dengan lebaran tahun lalu. "Bedanya kalau tahun-tahun sebelumnya orang beli pas waktu THR (Tunjangan Hari Raya) keluar, tapi kalau tahun ini banyak yang ikut pre order dan juga banyak pas lagi THR keluar gitu," jelasnya.
Dapur Gendhis menjual berbagai macam kue kering dengan harga mulai R 60 ribu. Dapur Gendhis juga menjual kue lain seperti, Klapertart dengan harga mulai Rp85 ribu, Cake tape mulai Rp100 ribu, Cake pisang mulai Rp75 ribu dan Chewy Brownies mulai Rp95 ribu.
"Semua yang dijual di Dapur Gendhis Alhandulillah favorite semua, masing masing memiliki penggemar dan penikmat sendiri sendri," tutup Sita. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |