Hukum dan Kriminal

Meresahkan, Warga Kota Banjar Minta Pelaku Pungli 'LSM Peduli Lingkungan' Ditangkap

Sabtu, 29 Mei 2021 - 11:40 | 59.49k
Ketua Tim UP Saber Pungli Kota Banjar, Kompol Lalu Wira Sutriana (FOTO: Susi/TIMES Indonesia)
Ketua Tim UP Saber Pungli Kota Banjar, Kompol Lalu Wira Sutriana (FOTO: Susi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANJAR – Saber Pungli Kota Banjar mengusut dugaan pungli yang dilakukan oknum mengatasnamakan LSM Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan yang diduga telah memaksa melakukan pungutan liar lewat selembar kwitansi.

Pungutan tersebut berkisar di Rp50 ribu untuk satu lembar kwitansi yang diberikan kepada pelaku usaha di Kota Banjar, baik itu Toko, rumah makan atau pedagang.

Diduga, pungutan liar mengatasnamakan LSM Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan ini merupakan modus lama yang beberapa kali menimpa pelaku usaha di Kota Banjar.

Pasalnya, pungli serupa pernah terjadi beberapa bulan lalu dan lagi-lagi pihak kepolisian kehilangan jejak para pelaku yang terus beraksi pada waktu-waktu tertentu.

LSM-Peduli-Lingkungan.jpgKwitansi yang diberikan pelaku sebagai modus untuk melakukan Pungli (FOTO: LY (Narsum) /Istimewa)

Dari keterangan YI, salah satu karyawan RM Sambal layah, pelaku adalah dua perempuan berkisar 30 tahunan. Mereka meminta sumbangan dengan cara memaksa dan mengeluarkan selembar kwitansi yang telah mereka tulis dengan nominal Rp 50 ribu.

 "Mereka memaksa dengan mengatakan bahwa rumah makan lainnya juga sama memberikan sejumlah uang tersebut," terangnya.

Menanggapi munculnya kembali kasus pungli tersebut, Ketua UP Saber Pungli Kota Banjar, Kompol Lalu Wira Sutriana, mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut.

 "Kami imbau agar masyarakat yang menjadi korban pungutan liar untuk melaporkannya kepada kami, jangan takut karena pungli merupakan perbuatan yang melawan hukum dan harus kita tindak," imbaunya, Sabtu (29/5/2021).

Kasus pungli yang kerap terjadi di Kota Banjar dengan sasaran para pelaku usaha ini membuat geram masyarakat karena terus terjadi. WArga berharap polisi maupun tim Saber Pungli segera melacak para pelaku pemungutan liar tersebut.

"Karena mereka meminta dengan cara memaksa tanpa dibekali ijin dari pengurus lingkungan setempat," harap Ela, pengelola loket pembayaran listrik di Simpang Tiga Kapten Jamhur Kota Banjar yang pernah menjadi korban pungli LSM tersebut setahun lalu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES