Peristiwa Internasional

Jepang Perpanjang Masa Daurat Covid-19 Sebelum Olimpiade Tokyo 2020

Sabtu, 29 Mei 2021 - 11:30 | 22.35k
Perdana Menteri Yoshihide Suga (Foto: BBC)
Perdana Menteri Yoshihide Suga (Foto: BBC)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Untuk kali kedua, Jepang melakukan perpanjangan keadaan darurat Covid-19 di sembilan wilayah selama tiga minggu, atau sampai beberapa minggu sebelum Olimpiade Tokyo 2020 mulai digelar.

Dilansir BBC, Perdana Menteri Yoshihide Suga mengatakan bahwa meskipun infeksi menurun, infeksi tetap tinggi, dan beberapa rumah sakit masih dalam tekanan

Pembatasan akan diberlakukan hingga 19 Juni, lima minggu sebelum Olimpiade Tokyo 2020 yang ditunda itu akan dimulai.

Penyelenggara mengatakan mereka akan menunggu sampai keadaan darurat berakhir pada 20 Juni untuk memutuskan apakah akan mengizinkan penggemar lokal untuk hadir atau tidak. Namun yang jelas, penggemar luar negeri telah dilarang.

Para ahli mengatakan,  tingkat infeksi harian di Tokyo harus turun di bawah 100 agar kota tersebut dapat menjadi tuan rumah Olimpiade Tokyo 2020 dengan aman. Pada hari Kamis, ada hampir 700 infeksi baru di ibu kota itu.

Tokyo.jpg

Suga mengatakan rumah sakit masih kewalahan di beberapa daerah, seperti Osaka.

"Tiga minggu ke depan adalah periode yang sangat penting dalam mencapai hasil dalam pencegahan infeksi dan inokulasi vaksin, strategi dua cabang," tambahnya. "Dari lubuk hati saya, saya meminta pengertian dan kerjasama semua orang."

Keadaan darurat pertama kali diberlakukan pada 23 April, untuk periode awal dua minggu. Ini kedua kalinya diperpanjang. Di bawah batasan, bar dan restoran harus membatasi penjualan alkohol dan tutup lebih awal. Tindakan tersebut juga membatasi jumlah penonton di acara.

Ketua Panitia Penyelenggara Olimpiade Jepang, Seiko Hashimoto mengatakan kepada wartawan bahwa dengan pembatasan yang diberlakukan mereka "mengharapkan situasi infeksi membaik".

"Begitu keadaan darurat dicabut, kami akan menilai berapa banyak penonton yang bisa kami izinkan," ujarnya.

Dia menambahkan bahwa mungkin ada aturan berbeda untuk tempat di dalam dan luar ruangan.

Oleh karenanya, Jepang memperpanjang keadaan darurat Covid-19 untuk kali kedua di sembilan wilayah selama tiga minggu, hingga beberapa minggu sebelum Olimpiade Tokyo 2020 mulai digelar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES