Rusia Akan Bangun Gedung Pencakar Langit Tertinggi Kedua di Dunia
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Raksasa gas Rusia, Gazprom telah mempresentasikan konsep arsitektur untuk membangun gedung pencakar langit tertinggi kedua di dunia di St. Petersburg.
"Lakhta Center 2, nama gedung itu, direncanakan berdiri setinggi 703 meter, mengacu pada 1703, tahun ketika St. Petersburg secara resmi didirikan," kata Gazprom seperti dilansir di The Moskow Times.
Pembangunan Lakhta Center petama setinggi 462 meter telah selesai pada tahun 2018, dan menjadikan gedung tertinggi di Rusia dan Eropa. Ini diatur untuk menjadi markas besar perusahaan Gazprom setelah komisioning interior gedung selesai.
Sedangkan Gedung baru ini akan menjadi yang kedua setelah Burj Khalifa di Dubai, yang tingginya 828 meter. Ini dirancang oleh arsitek Inggris Tony Kettle, yang juga mengerjakan konsep untuk Lakhta Center yang asli.
Gazprom mengatakan gedung baru itu akan memiliki platform observasi khusus tertinggi di dunia, dengan ketinggian 590 meter, 35 meter lebih tinggi dari yang ada di Burj Khalifa.
Konsep tersebut dipresentasikan pada pertemuan dengan otoritas kota St. Petersburg tentang perkembangan kota di masa depan. Gazprom Rusia belum mengatakan kapan konstruksi yang diusulkan bisa dimulai. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |