Peristiwa Internasional

Tiba di Lebanon, PBB Pastikan Stabilitas dan Keamanan

Jumat, 21 Mei 2021 - 14:14 | 26.64k
Warga Palestina memeriksa puing-puing hunian yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan. (Xinhua/Yasser Qudih)
Warga Palestina memeriksa puing-puing hunian yang hancur akibat serangan udara Israel di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan. (Xinhua/Yasser Qudih)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Lebanon (UNIFL) memastikan stabilitas di kawasan Gaza. Langkah ini diambil beberapa jam setelah tembakan lintas batas dari Lebanon.

UNIFIL juga menyatakan telah bekerja dengan Lebanon dan Israel untuk mengurangi ketegangan.

"Kepala Misi UNIFIL tetap berhubungan dengan para pihak terkait untuk memastikan stabilitas di daerah tersebut dan mengurangi ketegangan yang ada," kata penjaga perdamaian dalam sebuah kicauan seperti dilansir dari Al Arabiya, Selasa (18/5/2021).

Ia juga menyatakan bahwa dua wilayah itu sekarang telah tenang, beberapa jam setelah roket ditembakkan dari Rashaya al-Foukhar di Lebanon. Pasukan Israel juga menembakkan peluru sebagai tanggapan.

"UNIFIL dalam koordinasi dengan Angkatan Bersenjata Lebanon meningkatkan kontrol keamanan di daerah itu dan telah meningkatkan patroli untuk mencegah insiden lebih lanjut yang membahayakan keselamatan penduduk lokal dan keamanan Lebanon selatan," tambah organisasi itu dalam utas Twitter-nya.

Enam peluru ditembakkan dari Lebanon menuju Israel Utara pada Senin malam tetapi gagal melintasi perbatasan. Sebagai tanggapan, artileri Israel ditembakkan ke "sumber peluncuran" di Lebanon.

Sumber keamanan Lebanon mengatakan, peluru terdengar ditembakkan dari Lebanon Selatan dan upaya sedang dilakukan untuk mengidentifikasi lokasi.  Sumber itu mengatakan sekitar 22 peluru ditembakkan oleh artileri Israel di wilayah Lebanon.

Tidak ada laporan korban atau kerusakan, dan penembakan itu tampaknya tidak menandakan pembukaan front baru dalam pertempuran Israel dengan militan di Jalur Gaza. Penembakan Lebanon menyebabkan sirene serangan udara Israel meraung di dekat Misgav Am, di sepanjang perbatasan utara Israel dengan Lebanon.

Ini adalah insiden kedua kebakaran lintas batas dalam sepekan terakhir.  Pada Kamis, tiga roket diluncurkan dari Lebanon menuju Israel utara tetapi mendarat di Laut Mediterania, tidak menyebabkan kerusakan atau korban jiwa.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES