News Commerce Indonesia Bangkit

Daring Melahirkan Calon sang Raja Pisang dari SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya

Rabu, 12 Mei 2021 - 04:12 | 68.08k
Saskia Kirani, siswi Kelas XI Farmasi Klinis dan Komunitas SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya. (Foto: SMK Kesehatan Bina Husada for TIMES Indonesia)
Saskia Kirani, siswi Kelas XI Farmasi Klinis dan Komunitas SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya. (Foto: SMK Kesehatan Bina Husada for TIMES Indonesia)
FOKUS

Indonesia Bangkit

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pengalihan sistem kegiatan belajar mengajar (KBM) dari tatap muka menjadi daring (dalam jaringan), tak menghalangi Saskia Kirani, siswi kelas XI Farmasi Klinis dan Komunitas (FKK) SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya, mewujudkan cita-cita besarnya menjadi pengusaha besar.

Gadis manis kelahiran 31 Desember 2002 ini, kini tengah merintis menjadi seorang pengusaha besar sebagai pemilik franchise pisang goreng. Saskia berpikir upayanya ini untuk mencari pengalaman kerja, sekaligus melatih keterampilan untuk bekal hidup selepas dari SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya.

Raja Pisang 2

Anita Rachmayanti, Kepala Prodi FKK  SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya, mengungkapkan sejak kecil anak didiknya ini mengaku sudah bercita-cita menjadi seorang pengusaha besar. Keinginannya sangat kuat untuk segera diwujudkan.

“Meski orang tua tidak menuntut sang putri membantu mencari nafkah, putri dari pasangan suami istri Saedi dan Sumarni ini, ingin menempa diri dan belajar menghargai susahnya orang tua mencari nafkah,” kata Anita.

Karena alasan itulah, menurut Anita, Saskia memberanikan diri menerima tantangan sang tante sekaligus pemilik “Kia Thai” franchise minuman dan pisang goreng, menjadi pramuniaga booth sejak bulan Februari lalu.

“Dengan kerja keras, Saskia disiplin membagi waktu belajar dan kerjanya. Pantang baginya melalaikan kewajiban sebagai seorang pelajar SMK Kesehatan Bina Husada,” terang Anita. 

Anita mengatakan, ada rasa bangga luar biasa pada diri Saskia, ketika gaji pertamanya digunakan untuk membayar SPP sekolah. Dengan mimik suka cita, dia bercerita, orang tuanya sangat terharu dengan apa yang dilakukan Saskia.

“Kedua orang tuanya bersyukur dan selalu mendoakan, agar kelak, cita-cita putri keduanya ini bisa terwujud, menjadi seorang pengusaha besar pemilik franchise pisang goreng,” kata Anita.

Anita menambahkan, keinginan lain siswi kelas XI FKK SMK Kesehatan Bina Husada Surabaya yang segera dapat dia wujudkan, adalah berbagi uang dengan anak-anak kecil yang nanti datang berkunjung di rumah saat Lebaran. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : M. Rofiul Achsan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES