Askab PSSI Bantul Akan Gelar Kongres untuk Pilih Pengurus Baru

TIMESINDONESIA, BANTUL – Menjalankan amanat Statuta Asosiasi Kabupaten atau Askab PSSI Bantul Tahun 2017, merea akan menggelar Kongres Pemilihan Pengurus Askab PSSI Bantul periode 2021-2025.

Ini setelah berakhirnya masa tugas pengurus periode 2017-2021. Wakil Ketua ASKAB PSSI Bantul Susela Marwata menyampaikan pernyataan ini pada jumpa pers Selasa (11/5/2021) di kantor ASKAB PSSI Bantul. 

Pada kongres kali ini akan dipilih Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan 3 anggota Komite Eksekutif. Dengan persyaratan umum berusia lebih dari 30 tahun, aktif di sepak bola minimal 5 tahun, tidak pernah melakukan tindakan kriminal dan berdomisili di Bantul. Pendaftaran di buka mulai 11 hingga 17 Mei 2021 di kantor ASKAB PSSI Bantul komplek Bawaslu Bantul. 

"Kesempatan ini terbuka luas untuk semua warga Bantul," jelas Susela Marwata.

Terdapat 70 suara yang diperebutkan dalam kongres. Masing - masing dari perwakilan 67 klub yang berlaga di kompetisi Askab PSSI Bantul. Terdiri dari divisi super 12 klub, divisi utama 15 klub serta divisi satu dan divisi dua masing -masing 20 klub. Ditambah 3 suara dari asosiasi futsal, asosiasi sepak bola perempuan dan asosiasi wasit. 

Mengambil tema berprestasi di tengah pandemi Covid -19 diharapkan mampu memberi semangat bagi pengurus terpilih, meski hampir setahun kompetisi tidak bergulir. Seraya berharap pandemi segera berlalu dan kompetisi untuk mencari bibit - bibit potensial di bidang sepak bola kembali berjalan. 

Ketua Komite Pemilihan Bambang Nugroho memastikan pemilihan pengurus ASKAB PSSI Bantul akan digelar pada kongres 30 Mei 2021. Tahapan sudah dimulai dengan sosialisasi ke anggota dan pendaftaran calon. Dilanjutkan verifikasi dan penetapan calon tetap. Serta sosialisasi calon tetap ke anggota dan pemilihan yang akan digelar di gedung induk lantai tiga komplek parasamya. 

Setiap perwakilan yang memiliki hak suara akan mendapatkan 3 surat suara. Masing - masing untuk posisi ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif. Setelah memilih dengan cara mencontreng foto atau nomor urut. Kemudian dimasukan dalam 3  kotak suara terpisah. Peraih suara terbanyak akan terpilih sebagai pengurus. Bila terdapat jumlah suara yang sama, akan dilakukan.voting terbuka untuk peraih suara yang sama. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement