Pemerintahan

Destinasi Wisata di Kota Pagaralam Boleh Buka Asal Terapkan Prokes AKB  

Selasa, 11 Mei 2021 - 17:31 | 49.97k
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni. (FOTO: Asnadi/TIMES Indonesia)
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni. (FOTO: Asnadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Pemerintah Kota Pagaralam mengeluarkan kebijakan tetap membuka lokasi destinasi wisata yang tersebar di wilayah Kota Pagaralam selama libur lebaran, asal dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid 19 dalam tatanan kehidupan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Hal ini diungkapkan Wali Kota Pagaralam, Alpian Maskoni, Selasa (11/5/2021)

Dikatakannya, mempertimbangkan saat ini Kota Pagaralam berada di zona kuning, dinilai rendah penyebaran Covid 19. Lain halnya jika suatu daerah berada di zona merah, tentunya tidak akan diperbolehkan untuk dibuka.

Meski demikian, tempat-tempat wisata juga harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dengan melakukan pembatasan jumlah pengunjung, dan jam operasional jangan sampai menimbulkan kerumunan masa.

“Kita masih mengacu pada aturan hasil rapat bersama, yang dituangkan dalam keputusan bersama beberapa waktu lalu. Selain itu juga, Satgas akan terus memonitoring dan mengawasi di lapangan, jika terjadi pelanggaran protokol kesehatan tentunya diambil tindakan tegas,” jelasnya.

Lanjutnya, kebijakan tetap membuka destinasi wisata tentunya melihat kondisi dan situasi di lapangan, jika terjadi peningkatan jumlah penyebaran Covid 19 tempat tempat wisata akan ditutup sementara.

“Langkah ini diambil untuk menyelamatkan ekonomi masyarakat agar tetap berjalan sebagaimana mestinya, ekonomi berjalan masyarakat tetap sehat,” ujarnya.

 Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Pagaralam, Ahmad Brilian Aristopani mengatakan selama libur lebaran objek-objek wisata di Kota Pagaralam tetap dibuka. Meski ada larangan mudik, namun wisatawan yang berkunjung hanya dari jarak dekat, seperti dari lokal Pagaralam dan daerah tetangga akan tetap berkunjung ke berbagai objek wisata di Kota Pagaralam.

“Kami akan gencar melakukan pembinaan terhadap pelaku usaha industri pariwisata di tengah pandemi Covid 19 supaya tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan. Khusus bagi pengelola, diminta menerapkan protokol kesehatan Covid 19 secara ketat bagi para tamu, supaya mencegah penyebaran virus corona,” ucapnya.

Dijelaskan Brilian, destinasi wisata favorit saat ini sudah banyak bermunculan, selain kawasan gunung Dempo, kebu teh, megalit dan air terjun, juga telah bermunculan objek wisata baru yang dikelola masyarakat, seperti green paradise, rumah terbalik, kebun raya Dempo, camping ground, objek WisataOzil, wisata kebun buah, wisata kebun bunga, dan banyak lagi, tersebar di lima kecamatan Kota Pagaralam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES