Indonesia Positif

Dukung Program Pemerintah, UMG Lakukan Vaksinasi Covid-19 Bagi Civitas Akademik

Selasa, 11 Mei 2021 - 11:20 | 30.32k
UMG laksanakan vaksinasi bagi civitas akademiknya. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
UMG laksanakan vaksinasi bagi civitas akademiknya. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Sejumlah 245 orang dosen dan tenaga kependidikan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) diberikan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan secara bertahap dalam dua hari (10-11 Mei 2021). Kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan di Ruang Medical Check Up Rumah Sakit Petrokimia Gresik. Adapun jenis vaksin yang diberikan adalah vaksin AstraZeneca. 

Ada beberapa langkah yang harus dilakukan oleh para civitas akademik Universitas Muhammadiyah Gresik sebelum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 ini. Langkah yang pertama yakni melakukan daftar ulang dengan menunjukkan bukti KTP. 

UMG

Langkah selanjutnya yakni dilakukan screening kondisi kesehatan, termasuk pengukuran suhu tubuh dan tekanan darah. Jika dari hasil screening dinyatakan layak menerima vaksinasi, maka peserta selanjutnya diminta masuk ke ruangan khusus untuk mendapatkan suntikan vaksin. 

Setelah dilakukan vaksinasi, para civitas akademik Universitas Muhammadiyah Gresik belum diperkenankan untuk pulang, namun harus menunggu dilakukan observasi selama kurang lebih 15 menit untuk melihat reaksi vaksin dalam tubuh.

Sembari menunggu observasi, juga diberikan informasi terkait dengan efek samping dari vaksin oleh Dr. Satya, salah satu dokter jaga di RS Petrokimia Gresik. Dr. Satya memaparkan terdapat beberapa efek samping yang mungkin muncul, mulai dari efek samping ringan sampai berat.

UMG-gresk.jpg

Efek samping ringan merupakan yang paling sering muncul, yakni nyeri atau kemerahan di bagian yang disuntik, mengantuk dan lapar. Efek samping sedang termasuk diantaranya nyeri otot, pusing dan mual. Sedangkan untuk efek samping berat termasuk diantaranya dapat kehilangan kesadaran, namun ini sangat jarang terjadi. Setelah menunggu sekitar 15 menit, jika tidak ada keluhan, maka penerima vaksin diperbolehkan untuk pulang. Jika keluhan muncul di kemudian hari, dapat langsung menuju IGD RS Petrokimia Gresik.  

Para civitas akademik UMG yang telah diberikan vaksinasi akan mendapat tanda bukti telah menerima vaksin pertama dan akan kembali lagi untuk mendapat vaksin kedua pada jadwal yang telah ditentukan, yakni 28 hari setelah vaksin pertama. Selain itu juga akan mendapatkan sertifikat elektronik yang dikeluarkan oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Kementerian Kesehatan RI. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES