Peristiwa Daerah

Sebanyak 27 Kendaraan Dipaksa Balik Arah di Kota Pagaralam

Senin, 10 Mei 2021 - 15:19 | 23.60k
Ilustrasi.
Ilustrasi.

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Lima hari sejak didirikan Pos Penyekatan Mudik sejak tanggal 6 Mei lalu, personel gabungan Operasi Ketupat Musi di Kota Pagaralam sudah memutarbalikkan sedikitnya 27 kendaraan mobil.

“Selama empat hari Ops Ketupat Musi, terpantau sedikitnya 27 kendaraan pemudik kita arahkan putar haluan,” ujar Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara, SIK MH didampingi Kabag Ops Kompol Telaum Banua didampingi Kasat Lantas AKP Herman dihubungi, Senin (10/5).

Kendaraan pemudik ini sebut Kabag Ops diarahkan untuk berbalik arah lantaran masih tak mengindahkan larangan mudik lebaran. “Tidak hanya kendaraan pemudik diarahkan putar arah, juga bus yang disinyalir akan mengangkut penumpang mudik. Padahal surat edaran Menhub RI semua angkutan umum sudah tidak boleh lagi operasional sejak tanggal 6 Mei lalu,” ucapnya.

Kebijakan larangan mudik yang didengungkan pemerintah tak digubris biro jasa angkutan yang masih ada juga membandel. Salahsatunya, bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) jurusan Pendopo, Empat Lawang – Palembang, terpaksa dikandangkan lantaran berusaha terobos pos penyekatan Mudik lebaran di Simpang Bacang, Sabtu (8/5) lalu.

Kasat Lantas Polres Pagaralam AKP Hermawan Akhiri melalui Kapospam Simpang Bacang Ipda Yoga Suganda SE membenarkan menahan bus AKDP jurusan Pendopo tujuan Kota Palembang pada Sabtu malam.

“Sekitar pukul 22.00 WIB, anggota Pos Pam menghentikan bus nomor polisi BG 7756 LA tujuan Palembang, kemudian kami arahkan agar kembali ke Pendopo Lintang Kabupaten 4 Lawang,” ujar Ipda Yoga.

Tak lama kemudian lanjut Yoga, bus tersebut kembali mencoba menerobos pos penyekatan, terpaksa langsung diambil tindakan tegas, karena sudah dua kali bus ini mencoba menerobos pos penyekatan.

“Mobil bus yang mencoba menerobos pos penyekatan dua kali itu, terpaksa kita kandangkan. Karena sudah tahu aturan, tetapi masih tetap melanggar,” katanya seraya menambahkan bus yang dikandangkan sementara berada di kantor Dinas Perhubungan Kota Pagaralam.

Tak hanya Pos Simpang Mbacang, berdasarkan laporan dari Bripka Yanis bahwa Pos Penyekatan Sukacinta juga berhasil mengarahkan Bus bernopol BG 7049 LW yang hendak menuju Kota Palembang agar berbalik arah kembali ke Kota Pagaralam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES