Kopi TIMES

Ngopi Pagi: Pembelajaran Ramadan

Senin, 10 Mei 2021 - 08:45 | 49.64k
Noor Shodiq Askandar.
Noor Shodiq Askandar.

TIMESINDONESIA, MALANG – Sahabat ngopi pagi, hari hari ini adalah hari akhir di bulan Ramadhan. Allah swt menjanjikan bahwa sepuluh hari terahir adalah pembebasan dari api neraka. Tentu ini bukan untuk semua, akan tetapi diperuntukkan bagi mereka yang dapat menjalankan puasa dan mengisi bulan Ramadhan dengan banyak hal baik. Bukan kepada yang hari harinya tidak mengalami perubahan sama sekali.

Sepuluh hari terahir, menurut Rasulullah saw juga kemungkinan terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu malam lailatul qodar. Meski tidak ada orang yang tahu kapan kepastiannya, setidaknya hadits tersebut telah memberikan perkiraannya. Makanya pada sepuluh hari terahir, masjid, dan mushola ramai orang yang meningkatkan ibadah terutama di malam hari. Bahkan dibeberapa masjid, karena begitu semangatnya masyarakat sampai daya tampungnya tidak mencukupi.

Disamping hal tersebut, pada akhir Ramadhan ummat Islam juga diwajibkan untuk segera menunaikan kewajiban zakat fitrah. Zakat yang harus diberikan dalam bentuk makanan tersebut, distribusinya harus sudah selesai sebelum sholat iedul fitri dilaksanakan. Aturan ini disamping dapat membuat semua orang bisa berbahagia dihari yang fitri ini, juga mengajarkan pentingnya ditumbuhkan kepedulian sosial kepada sesama ummat manusia untuk saling tolong menolong dalam keadaan apapun. Semua ummat muslim yang diberi kesempatan hidup sampai dengan akhir Ramadhan wajib tunaikan kewajiban ini, tanpa terkecuali.

Akhir Ramadhan betul betul memberikan pembelajaran yang lengkap bagi ummat muslim. Mulai dari memperbaiki hubungan kepada Allah swt berupa peningkatan amal ibadah dengan ihlas, juga mengajarkan pentingnya kepedulian dalam membangun hubungan antar sesama ummat manusia. Ramadhan juga mengajarkan perlunya hidup sehat dengan memberikan organ tubuh pengolah makanan beristirahat, setelah sebelas bulan bekerja penuh tiada henti. Proses istirahat inilah yang kemudian dapat membuat kondisi kesehatan tubuh menjadi lebih prima agar daya imunitas tubuh menjadi lebih kuat untuk menahan segala serangan penyakit.

Dengan demikian beruntunglah ummat manusia yang bisa bertemu dengan Ramadhan sampai akhir dan dapat memanfaatkannya dengan baik. Ibadah tambah baik, tubuh menjadi lebih sehat, dan hubungan dengan sesama menjadi lebih sempurna. Kenikmatan ini masih ditambah oleh Allah swt dengan mengampuni dosa yang lalu bagi yang berpuasa dengan keimanan dan keihlasan yang tinggi. Bagaimana dengan sahabat ngopi pagi semua ???

*) Penulis Noor Shodiq Askandar adalah Ketua PW LP Maarif NU Jatim dan Wakil Rektor 2 Unisma.

*)Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi timesindonesia.co.id

_______
**) Kopi TIMES atau rubik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

**) Naskah dikirim ke alamat e-mail: [email protected]

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES