Pemanggilan Arthur Irawan Tuai Kontroversi, Ini Penjelasan PSSI

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemanggilan pemain PSS Sleman, Arthur Irawan ke Timnas Indonesia mendapat kritikan. Sebab banyak pemain selain dia yang dinilai lebih layak untuk dipanggil.

PSSI pun menjelaskan bahwa Arthur dipanggil sebagai pelengkap dan hak pemain untuk memperlihatkan kemampuannya. Federasi sepakbola Indonesia ini menjelaskan pihaknya kesulitan memanggil pemain di tengah kebutuhan untuk pertandingan internal pada Jumat (7/5) dan Selasa (11/5).

"Terkait Arthur Irawan, PSSI melalui coaching staff Timnas Indonesia menyatakan bahwa tidak bisa mendeskripsikan kualitas satu atau dua pemain. Hal ini karena semua pemain punya kesempatan yang sama untuk dilihat kemampuannya," tulis keterangan dalam rilis PSSI.

"Tim pelatih timnas Indonesia juga membutuhkan pemain pada internal game 7 Mei dan 11 Mei mendatang. Maka dari itu PSSI memutuskan melakukan pemanggilan kepada Arthur Irawan karena untuk melengkapi pemain yang sudah ada," sambung pernyataan tersebut.

PSSI menjelaskan pemain yang sebelumnya dipanggil seperti Firza Andika mengundurkan diri karena masih menjalani pendidikan di Akademi TNI Angkatan Udara.

Meski dipanggil, tak menjamin bahwa Arthur Irawan juga akan dibawa ke Dubai, Uni Emirat Arab pada 17 Mei mendatang. 

"Nantinya akan dilihat kembali siapa saja pemain yang pantas dibawa ke Dubai, UEA untuk menjalani TC lanjutan dan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 disana," jelas rilis PSSI tentang pemanggilan Arthur Irawan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement