Jumat Berkah, SMK Kesehatan Green Putra Medika Madiun Peduli Warga Kurang Mampu

TIMESINDONESIA, MADIUN – SMK Kesehatan Green Putra Medika Madiun kembali menggelar kegiatan Jumat Berkah. Kegiatan kali ini diisi dengan membagikan makanan siap saji kepada warga kurang mampu di sekitaran lingkungan sekolah.

“Siswi-siswi kelas XI Jurusan Keperawatan dan Farmasi yang  membagikan makanan siap saji kepada warga kurang mampu di lingkungan sekitar sekolah. Kegiatan ini digelar pada 9 April 2021,” kata Amalien Yushinta Maharani, Wakasek Kesiswaan SMK Kesehatan Green Putra Medika Madiun.

Amalien mengungkapkan, siswi kelas XI Jurusan Keperawatan di antaranya Anita, Putri Mawar, Siska, dan Sherla serta siswi-siswi kelas XI jurusan Farmasi di antaranya Salsa dan Allia langsung turun lapangan.

“Siswi SMK Kesehatan Green Putra Medika mendatangi langsung dari rumah ke rumah sehingga tepat sasaran,” kata Amalien.  

Menurut dia, kepedulian terhadap sesama harus selalu tertanam di setiap siswa dan siswi SMK Kesehatan Green Putra Medika demi terwujudnya manusia-manusia yang ber-Pancasilais dan berbudi pekerti yang baik. 

Sekolah yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman No 77, Maron, Desa Purwosari, Kec. Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, ini memiliki beberapa kompetensi keahlian. Yaitu, bidang keperawatan, farmasi, dan analis kesehatan.

Amalien menjelaskan, bidang keperawatan memiliki prospek menjanjikan di dunia kerja. Itu seiring kebutuhan tenaga perawat yang terus meningkat dari waktu ke waktu. Sedangkan di bidang farmasi, kata Amalien, siswa diberikan pemahaman ilmu racik-meracik obat dan bikin resepnya.  

Prospek menjanjikan juga berlaku bagi siswa jurusan analis kesehatan. Mereka punya peluang kerja cukup besar misalnya di laboratorium yang tersebar di berbagai kota. ”Semua bidang itu kami ajarkan dengan lebih banyak parktik, sehingga siswa sudah siap ke depannya,’’ ujar dia.

Yang tak kalah penting, menurut Amalien, SMK Kesehatan Green Putra Medika Madiun menyadari betul terjun ke dunia kerja, teori saja tidak cukup. Karena itu, selain memberikan porsi praktik di sekolah yang cukup bagi siswanya, institusi kesehatan pun digandeng, seperti rumah sakit dan lainnya, sebagai tempat praktik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement