TIMESINDONESIA, TERNATE – Ketua DPD Partai Golkar Maluku Utara, Alien Mus memastikan partainya bakal mengusung kader sendiri pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2024 mendatang.
Optimisme ini bukan tanpa alasan, Golkar Malut memiliki modal besar dalam menghadapi Pilgub, yakni 8 kursi di DPRD Provinsi Maluku Utara, meskipun masih kekurangan 1 kursi sebagai syarat untuk mencalonkan satu kandidat.
Kemudian, kepala daerah terpilih di 5 kabupaten memiliki kekuatan sendiri, mereka yang diusung partai Golkar bersama partai koalisi di Pilkada serentak 2020 kemarin. Sebagian besar merupakan kader partai Golkar.
Disamping itu, Bupati dan Wakil Bupati aktif di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) dan Pulau Morotai juga diusung oleh partai besutan Airlangga Hartarto tersebut.
Tak hanya itu, partai berlambang pohon beringin ini memiliki 45 kursi DPRD secara keseluruhan, yakni Kota Ternate 3 kursi, Halsel 5 kursi, Kepulauan Sula 4 kursi, Pulau Taliabu 5 kursi, Halbar 4 kursi, Halut 3 kursi, Haltim 2 kursi, Halteng 6 kursi, Morotai 3 kursi, dan Kota Tidore Kepulauan 2 kursi, ditambah 8 kursi DPRD Provinsi.
"Dengan kekuatan yang dimiliki saat ini, artinya partai Golkar mendapat kepercayaan dan amanah dari masyarakat. Untuk itu di tahun 2024 kami akan calonkan kader terbaik partai yang dapat diterima oleh masyarakat Maluku Utara,"ucap Alien Mus kepada TIMES Indonesia di Ternate, Minggu (2/5/2021).
Alien mengaku hingga saat ini ada sejumlah partai yang mulai membangun komunikasi untuk kepentingan Pilgub 2024, dan pihaknya menyambut baik. Yang terpenting bagi Golkar, kata Alien ada kesamaan visi untuk kepentingan masyarakat secara kolektif.
Ada sejumlah kader Golkar yang mulai dibicarakan untuk kepentingan Pilgub, Tokoh Golkar Malut Ahmad Hidayat Mus, Ketua DPD Partai Golkar Malut dan juga Anggota DPR RI, Alien Mus, Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus, dan Bupati Halmahera Tengah Edy Langkara.
Alien tidak menampik, namanya kini disebut-sebut masuk dalam Bursa Pilgub. Hanya saja kata dia, Golkar memiliki sistem penjaringan yang ketat untuk mengeluarkan rekomendasi calon gubernur.
"Kalau nama saya juga muncul di Publik juga wajar karena saya Ketua DPD I, tapi kan belum tentu juga saya (yang akan dicalonkan). Golkar memiliki tahapan penjaringan dan itu harus diikuti oleh semua Kader,"jelasnya
Partai Golkar, lanjut Alien Mus, memiliki kader yang militan dan solid, serta didukung simpatisan dan para pendukung di 10 kabupaten/kota se-Maluku Utara." Komitmen kami mewujudkan kesejahteraan masyarakat, karena suara Golkar suara rakyat,"pungkasnya, terkait Pilgub 2024.
Selain Golkar, sejumlah partai yang juga memiliki kursi terbanyak di DPRD provinsi, yaitu Partai PDI Perjuangan dengan 8 kursi, Gerindra 5 kursi, Nasdem 4 Kursi, dan Demokrat 4 kursi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Imadudin Muhammad |
| Publisher | : Sholihin Nur |
