Hukum dan Kriminal

Viral, Pria di Kota Malang Pukuli Tunangan Karena Cemburu

Kamis, 29 April 2021 - 15:10 | 35.71k
Aksi kekerasan yang dilakukan pria asal Kota Malang kepada korban yang diduga berselingkuh. (Foto: Tangkapan Layar/ TIMES Indonesia)
Aksi kekerasan yang dilakukan pria asal Kota Malang kepada korban yang diduga berselingkuh. (Foto: Tangkapan Layar/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Sebuah video yang menunjukan aksi kekerasan diduga di Kota Malang oleh seorang pria kepada wanita beredar di media sosial. Salah satu akun instagram, yakni @Malangraya_info mengunggah video tersebut yang berdurasi sekitar 2.07 menit.

Video yang terekam melalui kamera CCTV di salah satu konter ponsel bernama HTM Cell yang berada di daerah Pasar Kebalen, Kota Lama, Kedungkandang, Kota Malang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB pada Rabu (28/4/2021) kemarin.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Tinton Yudha Riambodo membenarkan adanya kejadian tersebut di salaj satu konter di daerah Kedungkandang, Kota Malang.

Dikatakan Tinton, pihaknya telah mendatangi lokasi setelah kejadian tersebut viral di media sosial. Kemudian, setelah dilakukan lidik dan klarifikasi, pihak korban dan terduga terlapor pun saat ini telah dilakukan komunikasi langsung.

"Kita secara persuasif menanggapi video viral di media sosial itu. Sehingga kami arahkan kedua belah pihak ke Polresta untuk kita lakukan klarifikasi untuk sementara ini," ujar Tinton, (29/4/2021).

Dikatakan Tinton, hubungan dari korban dan terduga terlapor tersebut, yakni sebagai tunangan. Lalu alasan dari terduga terlapor sendiri, karena adanya kecemburuan terhadap korban yang diduga melakukan perselingkuhan.

"Mereka ini tunangan. Sementara ini karena kecemburuan dari laki-laki terhadap perempuan. Atas dasar itu terduga pelapor melakukan kekerasan kepada korban," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Tinton, Polresta Malang Kota yang melakukan komunikasi dengan kedua belah pihak juga melakukan pemanggilan kepada pemilik konter untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Kita belum bisa ceritakan lebih detail ya. Ini baru kita bawa ke sini untuk klarifikasi. Pemilik konter juga kita mintai keterangan, katanya perempuan itu penjaga konternya," jelasnya.

Kemudiak untuk saat ini, Polresta Malang Kota melalui Satreskrim yang masih mendalami kasus kekerasan tersebut dengan memanggil beberapa pihak terkait belum bisa memberikan keputusan apakah terduga terlapor akan dilakukan penahanan atau tidak.

"Belum tahu (penahanan). Karena apakah korban melakukan laporan atau tidak, masih kita tunggu hasilnya. Sementara ini masih kita klarifikasi saja," pungkasnya terkait aksi kekerasan yang viral di Kota Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES