Empat Bulan saat Awal Pandemi, Pelanggan Indihome Naik 40 Persen

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PT Telkom Indonesia Regional Jatimbalnus (Jawa Timur Bali Nusa Tenggara) mencatat ada kenaikan 40 persen jumlah pelanggan Indihome pada 4 bulan awal pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia yakni pada Maret hingga Juni 2020 lalu.

Deputy EVP Marketing Telkom Regional 5 Jatim Bali Nusra, Iwan Rusdarmono mengatakan bahwa biasanya sebelum pandemi, jumlah pelanggan yang mendaftar Indohome perharinya yakni 900 orang, namun di 3 bulan awal pandemi jumlah pelanggan perhari mencapai 1.300 orang.

"Kalau sekarang penambanhannya sekitar 900 orang perhari di wilayah Jatimbalnus," ujarnya, Rabu (28/4/2021).

Hal ini tentu disebabkan karena selama masa pandemi orang banyak melakukan kegiatan bekerja dari rumah dan sekolah dari rumah. Selain pelanggan yang mengalami peningkatan, Indohome juga memperluas wilayah cakupan yakni yang awalnya 50 kabupaten/kota menjadi 79 kabupaten/kota.

"38 kabupaten Kota di Jawa Timur seluruhnya tercover. Total pelanggan kami 1,5 Juta di Jatim Balinusa," ungkap Iwan.

Target pelanggan Indihome satu tahun adalah 450.000 pelanggan. Menurut Iwan, potensi penggunaan Indihome di Jatimbalnus cukup besar.

"Contoh Surabaya yang mempunyai total sekitar 11 juta rumah tangga, namun total pelanggan kami masih sekitar 1,5 juta. Artinya, cakupan masyarakat yang belum menggunakan IndiHome masih cukup besar,"

Iwan mengatakan saat ini wilayah yang cukup berpotensi menjadi pelanggan Indihome adalah wilayah Jawa Timur dan Bali tepatnya Denpasar. Kontribusi IndiHome di wilayah Jatimbalinus untuk nasional adalah 22 persen, paling tinggi berasal dari Jatim, yakni 80 persen.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement