Panen Raya di Kanigoro, Bupati Malang Abah Sanusi Dorong Hasil Panen Padi Meningkat

TIMESINDONESIA, MALANG – Bupati Malang Abah Sanusi meninjau panen raya di area sawah di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Rabu (28/4/2021).

Peninjauan ini, dalam rangka pengembangan padi yang dilakukan IPB University, University British Columbia Canada dan Pemkab Malang melalui DTPHP Kabupaten Malang.

Bupati Malang Abah Sanusi usai memberikan bantuan kepada petani Desa Kanigoro. (Foto : Humas Pemkab Malang for TIMES Indonesia).

Saat melakukan peninjauan, Bupati Malang disampingi Kepala DTPHP Kabupaten Malang, Budiar, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang, Victor Sembiring dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nurcahyo.

Dalam sambutannya, Bupati Malang Abah Sanusi menyampaikan apresiasi kepada IPB, DTPHP serta University British Columbia Canada  yang telah bekerja sama dalam meningkatkan produksi panen padi di Desa Kanigoro.

"Pengembangan teknologi pertanian sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian," ujar Abah Sanusi. Lebih lanjut dia mengatakan, Pemkab Malang selalu berupaya meningkatkan produktivitas padi.

"Untuk tahun depan produktivitas padi diharapkan dapat mencapai 15 ton per hektar, di mana tahun ini telah mencapai 12 ton per hektar," kata Politisi PDI Perjuangan ini.

Menurutnya, beragam cara telah dilakukan Pemkab Malang melalui DTPHP dan OPD terkait untuk meningkatkan kualitas serta produktivitas pertanian padi di Kabupaten Malang.

"Kami telah memfasilitasi dan memberikan bantuan pupuk agar kelak peningkatan hasil panen padi Desa Kanigoro dapat dijadikan percontohan," ungkapnya.

Bupati Malang Abah Sanusi ketika sambutan di hadapan petani Desa Kanigoro. (Foto : Humas Pemkab Malang for TIMES Indonesia).

Begitupula dengan petani di daerah lainnya kata dia, juga diberikan fasilitas serta bantuan pupuk. "Dengan begitu, diharapkan para petani dapat bersama-sama meningkatkan padinya," urainya.

Di kesempatan Panen Raya ini, Bupati Malang Abah Sanusi juga memberikan bantuan kepada para petani di Desa Kanigoro berupa benih padi M70D, benih padi Ciherang, benih padi Inpari 42, serta bantuan Jaringan Irigasi Tersier (JIT) sepanjang 198 meter. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement