Gaya Hidup TIMES Ramadan

5 Amalan yang Dapat Dilakukan Muslimah saat Haid di Bulan Ramadan

Minggu, 25 April 2021 - 02:25 | 159.95k
Ilustrasi wanita muslimah (Foto: pinterest)
Ilustrasi wanita muslimah (Foto: pinterest)
FOKUS

TIMES Ramadan

TIMESINDONESIA, JAKARTARamadan merupakan bulan yang penuh dengan berkah ketika kita melakukan hal yang positif seperti puasa, shalat,mengaji dan beramal.

Ibadah adalah hal yang wajib dilakukan bagi setiap umat beragama. Namun, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan ketika menjalankan ibadah, terutama bagi muslimah yang sedang haid atau menstruasi.

Haid, pendarahan pascanatal, dan masalah feminin unik lainnya adalah bagian dari ciptaan Allah, yang Allah ciptakan dengan kebijaksanaan sempurna. Itu bukan hukuman bagi perempuan yang ingin mendekatkan diri kepada Tuhan mereka. Itu hanyalah bagian dari paket berkah, kesempatan, dan tantangan khusus yang diberikan Allah secara unik kepada perempuan.

Meski begitu, ada beberapa amalan ketika haid yang bisa dilakukan untuk tetap menjaga keimanan serta mendekatkan diri kepada Allah dan dapat dilakukan dengan mudah.

Amalan ketika haid ini bisa dilakukan tanpa sunah dan perintah Allah. Berikut ini adalah beberapa amalan ketika haid yang bisa dilakukan:

1. Bersedekah

Memperbanyak sedekah bisa dengan berbagai cara, mulai dari memberi santunan kepada fakir miskin, anak yatim hingga hanya menebar senyuman kebaikan kepada orang lain.

Dalam hal bersedekah, Rasulullah SAW juga menyerukan dalam sebuah hadis. Rasulullah bersabda: “Wahai kaum perempuan! Bersedekahlah kamu dan perbanyaklah istighfar. Karena, aku melihat kaum perempuanlah yang paling banyak menjadi penghuni neraka." (HR Muslim).

2. Bersilaturahmi

Bersilaturahmi menjadi salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah saat haid yang paling mudah.

Bersilaturahmi dengan saudara, teman, dan kerabat bisa menambah pahala dan membuka pintu rezeki sesama umat. Bersilaturahmi bisa dilakukan dengan mengunjungi kerabat, bertemu teman, atau melakukan kegiatan sosial.

Dengan bersilaturahmi, perempuan bisa sejenak meluangkan waktu bersama dengan orang lain dan melupakan sejenak keletihan yang akan terbayar dengan senyuman teman atau saudara tersebut.

3. Mendengarkan Alquran

Amalan ketika haid yang penuh pahala selanjutnya adalah mendengarkan lantunan Alquran. Meski tidak diperbolehkan membaca Alquran, perempuan yang haid tetap dianjurkan untuk mendengarnya.

Dengan tetap mendengar lantunan ayat suci, hati wanita haid akan selalu dekat dengan Allah. Ini sesuai dengan hadis riwayat Ibnu Majah. Dari Aisyah Ra ia berkata,

" Rasulullah SAW meletakkan kepalanya di pangkuanku saat aku sedang haid, dan ia membaca Alquran."

4. Berdzikir

Selama dalam keadaan haid, wanita diperbolehkan berdzikir dan tetap menyebut Asma Allah SWT.

Dzikir merupakan amal ibadah yang dianjurkan siapapun dan kapan pun jenis-jenis dzikir pun ada banyak, wanita yang sedang haid bisa mengucapkan berbagai kalimah thayyibah seperti tasbih, tahmid, takbir, tahlil dan lainnya.

Dzikir juga bisa dilakukan untuk memohon pengampunan pada Allah dengan beristighfar dan bertobat.

5. Berdoa

Doa bisa juga mengandung ikhtiar untuk mendekatkan diri pada Allah dan menjadi amalan ketika haid yang mulia.

Karena berdoa adalah hal yang Allah perintahkan setiap saat dan bisa dilakukan kapan pun.

Wanita yang sedang dalam keadaan junub (hadas besar) diperbolehkan membaca doa apa saja, karena tidak masuk ke dalam larangan saat haid.

Saat haid, perempuan masih bisa mengamalkan doa harian seperti al-Matsurat yang merupakan kumpulan doa harian yang diamalkan oleh Rasulullah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES