Payudara Sehat dengan Layanan Breast Health di Medicelle Clinic

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Benjolan pada payudara seringkali menjadi sesuatu yang dianggap mengerikan bagi sebagian masyarakat utama perempuan. Bertepatan pada usia ke 2 tahun,  Medicelle Clinic Surabaya membuka Breast Health Center, Rabu (21/4/2021).

Breast Health Center diharapkan akan menjadi pusat informasi dan edukasi kesehatan payudara yang mudah diakses oleh masyarakat luas melalui sosial media. Hal ini menjadi penting agar masyarakat memahami informasi dan kebenaran kesehatan payudara.

"Disini ada Hotline, ini biar mereka bisa bertanya. Dari pertanyaan itu saya terima, ternyata hal simpel mereka gak tau. Makanya saya pasang poster agar mereka tau, tentang benjolan-benjolan," ujar dr. Sahar Bawazeer, spesialis bedah dan payudara di Medicelle Clinic.

Menurut dr. Sahar masyarakat yang memiliki benjolan tak perlu khawatir, karena belum tentu benjolan tersebut ganas. Ketika masyarakat datang ke Medicelle Clinic dengan keluhan terdapat benjolan pada payudara mereka akan dilakukan screening.

Teknologi yang digunakan bisa USG atau Mamografi. Deteksi dini kanker payudara (skiringi dan diagnostik) dengan Mamografi ini bisa meningkatkan hasil dalam terapi.

"Mamografi kita bisa gunakan jika payudara tanpa ada benjolan atau benjolan yang tidak terlihat kita bisa lihat. Kalau USG ada benjolan dulu," jelas dr. Sahar.

Mamogerafi memiliki teknologi Digital Breast Tomosynthesis (DBT) atau disebut juga 3D. Karena kemampuannya mengambil gambar lapis demi lapis dan dari berbagai macam sudut.

Dr. Sahar juga menjelaskan tindakan yang menjadi unggulan di klinik tersebut, yakni MIBS (Minimally Invasive Breast Surgery) merupakan prosedur tindakan pengambilan benjolan pada payudara menggunakan Vacuum-Assisted Biopsy (VAB).

Benjolan yang dapat diambil dengan menggunakan MIBS adalah benjolan jinak yang memiliki ciri-ciri padat pada salah satu atau kedua payudara.  Benjolan tersebut juga mudah bergerak.

"Benjolan dapat membesar, mengecil atau menghilang dalam jangka waktu yang lama atau apabila dipicu oleh kehamilan dan terapi hormon. Benjolan tidak terasa nyeri, meskipun ditemukan pada beberapa pasien terasa pada saat menstruasi," jelas dr. Sahar.

Selain itu kata kelebihan tindakan MIBS tersebut dapat dilakukan hanya dengan bius lokal disekitar payudara, sehingga tidak mengganggu aktivitas bahkan setelah tindakan bisa aktivitas seperti biasa.

Kelebihan lain adalah, MBIS di Medicelle Clinic minim sayatan pada kulit kurang lebih 5 mm serta tifak menganggu estetika payudara. "Dan proses penyembuhannya sangat cepat," kata dr Sahar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement