Pemerintahan MPR Rumah Kebangsaan

Syarief Hasan: Jangan Lengah Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Rabu, 21 April 2021 - 22:12 | 37.19k
Wakil Ketua MPR RI Sjarifuddin Hasan saat menghadiri kegiatan Silaturahmi, Buka Puasa Bersama dan Pemberian Bantuan Sembako, di Kampung Parung Jambu, Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/4/2021). (FOTO: Dok MPR RI)
Wakil Ketua MPR RI Sjarifuddin Hasan saat menghadiri kegiatan Silaturahmi, Buka Puasa Bersama dan Pemberian Bantuan Sembako, di Kampung Parung Jambu, Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/4/2021). (FOTO: Dok MPR RI)
FOKUS

MPR Rumah Kebangsaan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI Sjarifuddin Hasan, mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 hingga saat ini masih mewabah dan mengancam kesehatan serta jiwa seluruh rakyat Indonesia.  Untuk itu, masyarakat jangan sampai lengah.  Kewaspadaan harus tetap dijaga, baik untuk diri sendiri, keluarga dan lingkungan.

"Saya awalnya khawatir, karena terlalu lama berada di kondisi pandemi, masyarakat menjadi masa bodoh, dan tidak lagi menjalankan prokes dalam kegiatan sehari-hari terutama di luar ruangan.  Namun, kekhawatiran saya berubah ketika saya beberapa kali mengunjungi masyarakat di berbagai daerah.  Ternyata masyarakat kita sangat memahami bahaya Covid dengan mematuhi prokes sesuai anjuran pemerintah," katanya.

Sjarifuddin-Hasan-2.jpg

Hal tersebut disampaikan politisi Partai Demokrat ini, saat menghadiri kegiatan Silaturahmi, Buka Puasa Bersama dan Pemberian Bantuan Sembako, di Kampung Parung Jambu, Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/4/2021). Hadir dalam acara tersebut, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat sekitar sebagai peserta.

Syarief Hasan mengatakan, tingginya tingkat pemahaman rakyat terhadap penyebaran virus Corona dan bahayanya, adalah bukti keberhasilan sosialisasi yang dilakukan berbagai elemen bangsa, mulai dari pemerintah, lembaga-lembaga negara, swasta sampai RT di pelosok desa.  Kondisi ini harus terus dipertahankan bahkan ditingkatkan.

"Namun, tidak bisa dipungkiri pandemi ini mengakibatkan banyak rakyat kehilangan sumber pendapatannya, pekerjaan hilang, usaha hancur, keluarganya ada yang terjangkit Covid, sehingga berpotensi menurunkan semangat hidup.  Mereka butuh uluran tangan apalagi di bulan Ramadan seperti ini," ujarnya.

Untuk itulah, Syarief Hasan melakukan rangkaian kegiatan silaturahmi, buka puasa bersama sekaligus pemberian bantuan kepada mereka yang membutuhkan di beberapa wilayah di kota Bogor.  Di sela-sela kegiatan, Syarief Hasan selalu menyampaikan beberapa hal seputar Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika atau Empat Pilar MPR.

Sjarifuddin-Hasan-3.jpg

"Pembahasan tentang nilai-nilai luhur bangsa sangat penting diberikan, dengan tujuan untuk mengingatkan bahwa kita semua walaupun berbeda-beda adalah saudara setanah air, jika satu mengalami kesulitan yang lain pasti merasakan dan akan membantu.  Kalau ini terbangun, maka saya yakin dampak pandemi ini lambat laun akan sirna," paparnya.

Syarief Hasan mengajak seluruh warga bangsa untuk selalu memiliki semangat dalam menjalani kehidupan.  

"Jangan gentar hadapi Covid.  Mumpung berada di bulan suci, mari kita lebih giat melakukan amal ibadah agar upaya bangsa kita dalam menanggulangi pandemi ini mendapatkan ridha Allah SWT," ujarnya.

Di sesi akhir, Syarief Hasan secara simbolis menyerahkan bantuan sembako kepada warga dan berbuka puasa bersama. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES